tag:blogger.com,1999:blog-87317800071401730582024-02-19T10:02:36.582+07:00Belajar dan InformasiSalam Kenal Sahabat ?Mudah-mudahan di Dunia Blog ini dapat Menjadi Ajang Silaturahim, Belajar, Mengajarkan, karena ...Sebaik-baiknya umat diantara Kalian adalah yang Belajar lalu Mengajarkan serta banyak bermanfaat bagi yang lainnya (Al-Hadits)*Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.comBlogger573125tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-63607636707110313822013-07-09T10:55:00.000+07:002013-07-09T10:56:03.072+07:00Pantangan Bagi Penderita Darah Tinggi / Hypertensi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiieHI40WjiBxualB5jQIG6NC_754U5-1STYCzgiTiCZj7Vfm85SB_e6eiraWOPUSX7Ot38tPci-3UUjDqTBfiX7S7bZKazp08Zx7CRdZdCD2DIrd2NBvmHk0FL75BSGAy6VFuAbmFHefs/s1600/ht.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiieHI40WjiBxualB5jQIG6NC_754U5-1STYCzgiTiCZj7Vfm85SB_e6eiraWOPUSX7Ot38tPci-3UUjDqTBfiX7S7bZKazp08Zx7CRdZdCD2DIrd2NBvmHk0FL75BSGAy6VFuAbmFHefs/s1600/ht.jpeg" /></a></div>
<span style="color: red;"><b>Darah tinggi </b></span>bukanlah penyakit yang sepele, semua orang beresiko akan mengalaminya, terlebih apabila makanan yang mereka santap meningkatkan resiko akan darah tinggi ini, banyak faktor yang menyebabkan resiko lebih buruk, diantaranya:
faktor keturunan atau riwayat keluarga
usia
usia yang makin bertambah semakin beresiko
gender/ jenis kelamin
kaum lelaki lebih rentan terserang, pada perempuan resiko meningkat setelah manopause (siklus haid berhenti)
terjangkit penyakit kronis, seperti: diabetes, kolesterol tinggi, asam urat
pola hidup yang kurang sehat seperti konsumsi alkohol, rokok, dan berat badan berlebih
<span class="fullpost">
maka dari itu mari kita simak selengkapnya pantangan darah tinggi untuk menghindari penyakit yang bisa menjadi resiko serangan stroke, jantung, juga gagal ginjal ini.
ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari oleh penderita hipertensi, ini dimaksudkan untuk tetap menjaga tekanan darah dalam tubuhnya tetap stabil. </span><br />
<span class="fullpost">Selain pantangan makanan darah tinggi, pola hidup sehat juga harus tetap dijaga. Karena hal ini akan berpengaruh terhadap kesehatan seseorang. simaklah berikut ulasannya:
pantangan darah tinggi – Makanan berlemak, jelas berbahaya karena dapat mengakibatkan darah menjadi lengket dengan dinding pembuluh darah, darah lebih mudah menggumpal. Makanan yang dimaksud, seperti : mentega, keju, minyak sayur, ayam goreng, kentang goreng, hot dog, sosis, hamburger, pizza, susu, dll. Hampir semua makanan siap saji mengandung lemak jenuh yang menyebabkan tekanan darah mengalami peningkatan dan menyebabkan penyakit jantung.</span><br />
<span class="fullpost"> Karbohidrat Sederhana, Karbohidrat sederhana juga dapat menyebabkan meningkatnya kadar gula dan insulin dalam darah secara drastis, hal itu juga menyebabkan peningkatan tekanan darah seseorang. Karbohidrat sederhana terdapat dalam : roti putih, nasi, kentang,dan gula-gula. Biasanya makanan kaya akan gula memang sangat manis dan nikmat, sehingga sulit untuk ditinggalkan. Seperti kue, sereal, soda, permen, es krim, kecap, saus, dan lain-lain, tetapi anda justru harus berpantang pada makanan -makanan itu.
Protein Tinggi Lemak, ini harus diwaspadai karena protein tersebut tinggi lemak jenuh, bahan makanan yang memiliki kandungan ini adalah: daging merah, sea food ( makanan laut ), makanan tinggi lemak, daging ayam berkulit, daging babi, serta kuning telur.
Kadar Garam yang tinggi, total asupan sodium dalam tubuh harus dibatasi, maksimal 2.400 mg per hari atau setara dengan satu sendok teh. Makanan olahan biasanya berkadar yodium tinggi, hindarilah sayuran-sayuran kering, snack atau camilan terutama keripik dan kue asin, kecap dan bumbu salad serta yang sejenisnya.
pantangan darah tinggi – Hindari Alkohol, Alkohol dapat merusak dinding pembuluh darah. Dalam tahap kecanduan, kemungkinan besar akan terjadi komplikasi serius lainnya.
Kurangi Minum Kopi, Kafein yang terkandung dalam Kopi bila dikonsumsi secara wajar akan memberikan manfaat bagi tubuh, yaitu dapat menstabilkan tekanan darah tinggi, namun jangan terlalu banyak.
Kolesterol,disebut juga dengan kolesterol jahat, dapat menyumbat pembuluh arteri, sedangkan HDL dapat mencegah terjadinya penyumbatan
ORANG yang mengidap tekanan darah yang tinggi atau hipertensi, perlu membatasi makanan yang mengandung sodium (Na) yang banyak terdapat pada garam.
Seperti dikutip dari healthcentral.com, berikut adalah daftar dari makanan yang harus dihindari oleh penderita hipertensi : pantangan darah tinggi </span><br />
<br />
<span class="fullpost"><b>1. Acar, </b>memang rendah kalori yang baik untuk tubuh, tetapi memiliki kandungan sodium yang tinggi, 1 buah acar mentimun bisa mengandung 570 mg sodium. Hal itu setara dengan sepertiga dari jumlah maksimumsodium perhari (2300 mg). </span><br />
<span class="fullpost"><b>2.Kentang goreng, </b>meski beberapa restoran menggoreng dengan minyak yang bebas lemak trans, kandungan lemak dan sodiumnya masih tinggi. Penyajian kentang goreng ukuran sedang mengandung 270 mg sodium dan 19 gram lemak. pantangan darah tinggi </span><br />
<span class="fullpost"> <b>3. Daging asap</b>, tiga potong daging asap mengandung 270 mg sodium dan 4.5 gram lemak Daging burung bisa menjadi alternatif ketimbang daging asap.</span><br />
<span class="fullpost"><b> 4. Susu, </b>merupakan sumber kalsium, tetapi tinggi lemak. Dalam segelas susu terkandung 8 gram lemak dan 5 gram lemak jenuh. Lemak jenuh tak baik bagi pengidap liver dan berbahaya bagi orang yang memiliki tekanan darah tinggi. </span><br />
<span class="fullpost"><b>5.Donat,</b> cukup sebuah donat sudah bisa menghasilkan 200 kalori dengan 12 gram lemak. </span><br />
<span class="fullpost"><b> 6. Mie instan</b>. Mudah untuk membuatnya dan rasanya nikmat. Tetapi sebungkus mie instan mengandung 14 gram lemak dan 1,580 sodium. </span><br />
<span class="fullpost"><b>7. Margarin tak sepenuhnya jahat</b>. Bagi orang dengan tekanan darah tinggi, mereka harus memastikan bahwa margarin tak mengandung lemak jenuh, bacalah kemasannya guna memastikannya. </span><br />
<span class="fullpost"><b>8. Gula, </b>yang berarti disini adalah makanan dengan kalori ekstra dan gula. contohnya adalah cookies dan coklat batangan. keduanya dapat menyebabkan obesitas. Makanan-makanan ini bisa berpotensi mengidap tekanan darah tinggi. Kelebihan berat badan membuat banyak sumbatan di jantung dan memperlambat kerja <b>darah.</b></span><br />
<span class="fullpost"><b> 9.Alkohol,</b> mengkonsumsi alkohol dapat meningkatkan tekanan darah tinggi, alkohol juga merusak dinding pembuluh darah. </span><br />
<span class="fullpost"><b>10. Daging merah,</b> komposisi dari sebuah diet yang menyehatkan harus menyertakan lemak jenuh yang rendah. Bagi orang dengan tekanan darah tinggi hindari daging merah.
pantangan darah tinggi – untuk anda yang menderita hipertensi dan ingin sembuh, selain menghindari beberapa pantangan tersebut diatas, <b><i>insyaallah </i></b>anda bisa mendapat keadaan yang lebih baik dengan mengkonsumsi obat herbal dari kami. obat herbal ace maxs! ace maxs termasuk nutrisi untuk menurunkan darah tinggi, Karena cuma nutrisi yang bisa membersihkan penyumbatan di pembuluh darah, sumbatan disebabkan oleh toksik yang berasal dari makanan dan minuman yang masuk dan polusi udara, </span><br />
<span class="fullpost"> Jadi selama toksik atau racun yang menyumbat di pembuluh darah belum di bersihkan, penyakit darah tinggi sangat lambat untuk sembuh.
terimakasih. </span><br />
<br />
<span class="fullpost"><span style="font-size: xx-small;"><i><b>by http://derisetiawan.bloginformasiteraktual.com</b></i></span> </span></div>
Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-50057309858040472722013-06-19T10:15:00.000+07:002013-06-19T10:15:05.423+07:00Sejarah, Visi dan Misi Rumah Sakit Dustira Cimahi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<b>Sejarah Rumah Sakit Dustira Cimahi</b><br />
<br />
Rumah Sakit itu dibangun pada 1887. Itu tertera pada pintu gerbangnya yang gagah: Anno 1887. Awalnya namanya tentu bukan Dustira, karena dibangun di zaman kolonial Belanda. Pembangunannya tentu bersamaan dengan pembangunan fasilitas militer lainnya di Cimahi zaman dulu. Sudah jadi cerita umum, Cimahi memang dipersiapkan Belanda sebagai Kota Militer penyangga Bandung saat Gubernur Jenderal berniat memindahkan ibukota Hindia Belanda dari Batavia ke Bandung.
Pada masa pendudukan Jepang (1942-1945), Rumah Sakit ini dipergunakan sebagai tempat perawatan tawanan tentara Belanda dan perawatan tentara Jepang. Pada 1945-1947, Rumah Sakit ini dikuasai NICA. Setelah pengakuan kedaulatan RI oleh pemerintah kerajaan Belanda (1949), Militaire Hospital diserahkan Belanda kepada TNI yang diwakili Letkol dr Rd K Singawinata. Sejak saat itu, namanya diubah menjadi RS Territorium III dan Singawinata diangkat sebagai kepala Rumah Sakit. Pada Mei 1956, dalam rangka HUT Territorium III/Siliwangi ke-10, RS itu diberi nama RS Dustira oleh Panglima Territorium III, Kolonel A Kawilarang, sebagai penghargaan terhadap jasa-jasa Mayor dr Dustira Prawiramidjaya.
<span class="fullpost">Bangunan ini berarsitektur Eropa (artdeco). Bagian bangunan yang masih menampakan kekunoan, terlihat pada bangunan bagian depan, pada bagian atap bangunan dan dinding bangunan. Sedangkan pagar halaman telah mengalami perubahan atau penggatian (pagar besi). Genteng masih menggunakan genteng gelombang, struktur kerangka atap menggunakan kayu dan dinding berwarna putih, dengan bagian kaki dilapisi lepahan semen.
Rumah Sakit Dustira sampai sekarang masih digunakan sebagai rumah sakit untuk merawat pasien, tetapi untuk masa sekarang dan masa depan dapat dikembangkan sebagai objek wisata sejarah, terutama untuk para mahasiswa kedokteran dan para pelajar. Bila mahasiswa kedokteran atau pelajar diberi kesempatan untuk berwisata di Rumah sakit Dustira, mereka akan lebih mengenal arti perjuangan dr. Dustira Prawiraamidjaya yang telah mendarmabaktikan untuk mempertahankan kemerdekaan. Di samping itu untuk menanamkan dan meningkat rasanasionalisme untuk generasi penerus.
Rumah Sakit Tk. II Dustira adalah Rumah Sakit yang berada di Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Tepatnya di Jalan dr. Dustira No. 1. Rumah Sakit Dustira merupakan peninggalan Belanda yang didirikan tahun 1887 dengan nama “Milifaire Hospital” dan tahun 1956 diberi nama Rumah Sakit Dustira. Diambil dari nama Mayor dr Dustira Prawiraamidjaya, seorang dokter
kelahiran Tasikmalaya 25 Juli 1919, yang memiliki jasa sangat besat dalam pengobatan di Rumah Sakit ini serta memiliki semangat kemanusiaan yang cukup tinggi dalam memberikan pengabdian kesembuhan pasien-pasiennya.
Rumah Sakit ini sekarang menjadi Rumah Sakit kebanggaan prajurit di wilayah Kodam III/ Siliwangi dan sekaligus sebagai Rumah Sakit rujukan tertinggi karena mampu mengupayakan pelayanan kesehatan akuratif dan rehabilitatif yang terpadu dengan pelaksanaan kegiatan kesehatan promotif dan preventif. </span><br />
<br />
<b><span class="fullpost"> Visi Rumah Sakit Dustira Cimahi </span></b><br />
<br />
<span class="fullpost">Visi Rumah Sakit Dustira Cimahi adalah Menjadi Rumah Sakit Kebanggaan Prajurit, PNS dan keluarganya serta masyarakat di Wilayah Kodam III/Siliwangi. </span><br />
<br />
<b><span class="fullpost"> Misi Rumah Sakit Dustira Cimahi</span></b><br />
<br />
<span class="fullpost"> Misi Rumah Sakit Dustira Cimahi adalah
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang prima dan dukungan kesehatan yang handal.
2. Menyelenggarakan pendidikan dan latihan serta penelitian dan pengembangan
3.4 Tujuan Rumah Sakit Dustira Cimahi
Tujuan Rumah Sakit Dustira Cimahi adalah tercapainya derajat kesehatan yang optimal bagi prajurit, Pegawai Negeri Sipil dan keluarganya serta masyarakat.
3.5 Motto Rumah Sakit Dustira Cimahi
Motto Rumah Sakit Dustira Cimahi yaitu Senyum, Sapa, Salam, Sentuh, Suluh, Sembuh.</span>
</div>
Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-79645851145124789382012-09-28T10:35:00.001+07:002013-06-19T09:39:40.605+07:00Supplements For Gym and Healthy<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 16.0pt;">All
About Supplements For Gym and Healthy</span></b> </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="font-family: "Arial","sans-serif";">│</span>I’ONE SUPLEMENTS
FITNES <span style="font-family: "Arial","sans-serif";">│</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><u><span style="font-size: 14.0pt;">1.
Tren-E (dienedione)</span></u></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Fungsi utama : peningkatan power secara cepat dan peningkatan lean mass
secara bertahap. Sedikit membantu fatloss. Non liver toxic.<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><u> </u></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;"><u>Karakter steroid mirip: diantara deca dan trenbolone</u></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Anabolic<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>: 75</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Androgenic<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>:
25</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Oral Bioavailability<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>:
Estimated at 20%</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Half Life<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>: unknown</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Average Dose<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>:
100-200mg/day standalone</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>50-100mg/day
when stacking</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Average Cycle Length : 4-6 weeks</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;"><u>Score: (0 tidak ada efek, +5 paling tinggi)</u></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Muscle Gain +3 (slow but lean)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Strength Gain +3 (fast)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Fat Loss: +1</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Water Retention: +1</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Perilaku agresif: +3</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Libido: -2</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Acne: 0</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Hairloss: +1</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Liver Toxicity: +1</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Ngantuk/lemas: +2</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;"><u>Pemakaian :</u></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
3 kali sehari (Pagi, siang sebelum latihan, dan malam sebelum tidur)
selama 1 bulan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Pemakaian selama 1 bulan disebut 1 cycle.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><i style="mso-bidi-font-style: normal;"><u>Perhatian :</u></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Setelah pemakaian 1 cycle harus diberi delay beberapa bulan.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Jangan dipakai secara terus-menerus, karena dapat mengakibatkan
kemandulan</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
HARGA : Rp. 380.000,- (Free Ongkir Wilayah Jakarta)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
PIN BB : 2657CDDC</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Phone : 0878-2313-4151</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><u><span style="font-size: 14.0pt;">2.
EPI-xt</span></u></b><span style="font-size: 14.0pt;"> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Meningkatkan ketajaman+definisi otot+membuang air dalam kulit,
mengurangi lemak, Sixpack lebih cepat.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Dosis : 2 x 1 Caps (Pagi dan Siang)</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Isi : 90 Caps.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Harga : Rp. 390.000,- (Free Ongkir Wil. Jakarta )</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
PIN BB : 2657CDDC</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Phone : 0878-2313-4151</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><u><span style="font-size: 14.0pt;">3.
CARNIVORE PROTEIN ISOLATE</span></u></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
IDR 850 Ribu (BEST SALLER) ‘’</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
SUPLEMEN TEPAT UTK BULKING/OTOT TEBAL DAN KERING</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Protein isolate murni dari daging sapi murni from USA dirancang buat kamu
yang menginginkan otot tebal dan kering tanpa takut alergi protein susu sapi. Whey
protein yang sangat mudah diserap oleh tubuh utk di rubah menjadi otot.
mengandung kadar gula, lemak dan karbohidrat yang sangat rendah. Whey Protein
bisa menjadi tambahan protein utk bantu perkembangan otot dan memaksimalkan
pembakaran lemak.Bagi yg ingin membentuk tubuh ideal, kencang, padat dan bebas
lemak, maka protein adalah nutrisi penting yg harus Anda penuhi</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
PIN BB : 2657CDDC</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Phone : 0878-2313-4151</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
4**. DIJAMIN DALAM 2 MINGGU HASILNYA KELIHATAN SUDAH TERBUKTI!</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">*ALL FREE ONGKOS KIRIM JAKARTA
AREA</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">PROMO paket CARNIVOR + TREN-E
HANYA RP. 970 RIBU</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Paket Cutting VP2 + EPI Rp. 999
ribu </b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">PAKET BULKING : SERIOUS MASS +
TREN-E<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Rp. 1.060.000,</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">ELITE CASEIN = 470 RIBU</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">BCAA 500 CAPS = 499 RIBU</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">COMBAT 4 LB = 699 RIBU</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">SHINTA-6 5 LBS = 799 RIBU</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">SUPER PUMP = 600 RIBU</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">PROTEIN FREAK 5 LBS = 749 RIBU </b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">JACK 3D = 450 RIBU</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;">HYDROXYCUT (PEMBAKAR LEMAK NO 1)
100 caps 560 ribu </b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
PIN BB : 2657CDDC</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Phone : 0878-2313-4151</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<b><i style="mso-bidi-font-style: normal;"><u>***Harga Sewaktu-waktu dapat
berubah</u></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
“From my recommendation, you should not use suplement containing
steroid, as it is harmful and can cause instant death. In addition, you should
consume suplement which is safe for your kidney and long-run health”</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
“saran saya, kamu sebaiknya tidak menggunakan suplemen yg mengandung
steroid, karena hal tsb berbahaya dan dapat mengakibatkan kematian. Dan juga,
kamu sabaiknay mengkonsumsi suplemen yg aman untuk ginjalmu dan kesehatanmu
dalam jangka waktu panjang”</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin:0cm;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;
mso-bidi-font-family:"Times New Roman";
mso-bidi-theme-font:minor-bidi;}
</style>
<![endif]--></div>
Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-68661743026046640482011-12-20T09:41:00.002+07:002011-12-20T09:50:36.166+07:00SoyaBean Powder with Apple<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6IbHRK6GYbrBKj2RnO2a0i-6yS13B2HyZush8maNwiM3j78NbnT3roFmtKdZmcTkhWiOC6y6MOgR37z2HGexReKv9k47SA125NgAO9UshIdjZs7tcIA3xHO1Vs3CEsMatv06yIiHJWQo/s1600/soyabean.jpg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 148px; height: 200px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6IbHRK6GYbrBKj2RnO2a0i-6yS13B2HyZush8maNwiM3j78NbnT3roFmtKdZmcTkhWiOC6y6MOgR37z2HGexReKv9k47SA125NgAO9UshIdjZs7tcIA3xHO1Vs3CEsMatv06yIiHJWQo/s320/soyabean.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5688035800803948978" border="0" /></a><br /><span style="font-weight: bold; color: rgb(0, 102, 0);">SoyaBean Powder with Apple(Minuman Istimewa Pengganti Susu Sapi)</span><br /><br />SoyaBean Powder with Apple, minuman istimewa, pelengkap nutrisi untuk kesehatan yang optimal. Minuman alami berkualitas tinggi ini terbuat dari kacang kedelai bermutu tinggi dilengkapi ekstrak buah apel. SoyaBean Powder with Apple adalah inovasi minuman cepat saji yang kaya akan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.<br /><br />Keistimewaan SoyaBean Powder with Apple :<br /><br />Kualitas Prima - Kacang kedelai dari Soyabean Powder with Apple berasal dari Hei Long Jiang - China yang terkenal di dunia akan mutu kedelainya yang prima, karena dibudidayakan di tanah yang subur, iklim yang sangat cocok dan lingkungan alamnya yang bebas dari polusi.<br /><span class="fullpost"><br />Cita rasa yang khas - legit nikmat tiada banding. Penambahan ekstrak apel dimaksudkan untuk menghilangkan bau dan rasa langu kedelai serta meningkatkan cita rasa Soyabean nikmat tak terlupakan. Selain itu apel mengandung pektin (sejenis serat makanan yang mudah larut) yang bermanfaat sebagai pembersih racun dari dalam tubuh dan menurunkan kadar LDL dan kolesterol darah.<br /><br />Manfaat Soya Bean with Apple :<br /><br /> Sebagai antioksidan untuk memperlambat penuaan dan mencegah kanker, khususnya kanker payudara, kanker usus besar, kanker lambung dan kanker prostat.<br /> Menurunkan kadar kholesterol dan LDL.<br /> Menguatkan tulang.<br /> Menghilangkan "Hot Flashes" (badan panas meriang) menjelang menopause.<br /> Meningkatkan daya tahan atau imun tubuh.<br /> Membantu mencegah penyakit jantung dan stroke.<br /> Tinggi protein dan Kalsium sehingga dapat mendukung tumbuh kembang anak.<br /> Meningkatkan daya ingat dan kecerdasan.<br /> Mencegah kegemukan.<br /> Memperbaiki/melancarkan pencernaan<br /> Sebagai Prebiotik untuk memperbaiki keseimbangan bakteri baik dalam saluran pencernaan<br /><span style="font-weight:bold;"><br />PEMESANAN DAPAT MENGHUBUNGI KE 085659 211 246</span><br />Sumber: kk indonesia</span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-37407432214905766062011-11-25T23:35:00.000+07:002011-11-26T07:42:01.722+07:00Pengertian, Tujuan dan Kegunaan PenelitianPengertian, Tujuan dan Kegunaan Penelitian<br />Penelitian adalah suatu penyelidikan atau suatu usaha pengujian yang dilakukan secara teliti, dan kritis dalam mencari fakta-fakta atau prinsip-prinsip dengan menggunakan langkah-langkah tertentu. Dalam mencari fakta-fakta ini diperlukan usaha yang sistematis untuk menemukan jawaban ilmiah terhadap suatu masalah. Beberapa pakar lain memberikan definisi penelitian sebagai berikut :<br /><br />David H Penny<br />Penelitian adalah pemikiran yang sistematis mengenai berbagai jenis masalah yang pemecahannya memerlukan pengumpulan dan penafsiran fakta-fakta.<br /><span class="fullpost"><br />J. Suprapto<br />Penelitian adalah penyelidikan dari suatu bidang ilmu pengetahuan yang dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta atau prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati, serta sistematis.<br /><br />Sutrisno Hadi<br />Sesuai dengan tujuannya, penelitian dapat diartikan sebagai usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan.<br /><br />Mohammad Ali<br />Penelitian adalah suatu cara untuk memahami sesuatu melalui penyelidikan atau usaha mencari bukti-bukti yang muncul sehubungan dengan masalah itu, yang dilakukan secara hati-hati sekali sehingga diperoleh pemecahannya.<br /><br />The New Horison Ladder Dictionary<br />Pengertian research ialah a careful study to discover correct information, yang artinya, suatu penyelidikan yang dilakukan secara hati-hati untuk memperoleh informasi yang benar.<br /><br />Secara etimologi, penelitian berasal dari bahasa Inggris research (re berarti kembali, dan search berarti mencari). Dengan demikian research berarti mencari kembali.<br /><br />Menurut kamus Webster New Internasional, penelitian adalah penyelidikan yang hati-hati dan kritis dalam mencari fakta dan prinsip-prinsip; suatu penyelidikan yang amat cerdik untuk menetapkan sesuatu. Hillway dalam bukunya Introduction to research mengemuka-kan bahwa penelitian adalah suatu metode belajar yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan yang hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah sehingga diperoleh pemecahan yang tepat terhadap masalah tersebut. (Hillway, 1965)<br /><br />Tuckman mendefinisikan penelitian (research) : a systematic attempt to provide answer to question, yaitu penelitian merupakan suatu usaha yang sistematis untuk menemukan jawaban ilmiah terhadap suatu masalah. Sistematis artinya mengikuti prosedur atau langkah-langkah tertentu. Jawaban ilmiah adalah rumusan pengetahuan, generaliasi, baik berupa teori, prinsip baik yang bersifat abstrak maupun konkret yang dirumuskan melalui alat- primernya, yaitu empiris dan analisis. Penelitian itu sendiri bekerja atas dasar asumsi, teknik dan metode.<br /><br />Kadang-kadang orang menyamakan pengertian penelitian dengan metode ilmiah. Sesuai dengan tujuannya, penelitian dapat diartikan sebagai usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan dimana usaha-usaha itu dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah. Kegiatan penelitian adalah suatu kegiatan objektif dalam usaha mengembangkan, serta menguji ilmu pengetahuan berdasarkan atas prinsip-prinsip, teori-teori yang disusun secara sistematis melalui proses yang intensif dalam pengembangan generalisasi. Sedangkan metode ilmiah lebih mementingkan aplikasi berpikir deduktif-induktif di dalam memecahkan suatu masalah.<br /><br />Fokus perhatian dalam suatu penelitian adalah masalah, masalah yang muncul dalam pikiran peneliti berdasarkan penelaahan situasi yang meragukan (a perplexing situation). Masalah adalah titik sentral dari keseluruhan penelitian.<br /><br />Cara memperoleh pengetahuan<br /><br />1. Commonsense: akal sehat.<br /><br />Pengetahuan didasarkan pada pikiran sehat yang secara umum diterima kebenarannya, tapi tidak ditunjang oleh informasi empiris.<br /><br />Contoh : matematika adalah pengasah otak.<br /><br />2. Otoritas<br /><br />Pengetahuan didasarkan pada penghormatan atas kekuasaan seseorang atau sesuatu tanpa kritik.<br /><br />Contoh : Dimasa Ptolemaeus berkembang teori geosentri, yang merupakan doktrin dari kaum gereja yang berkuasa saat itu.<br /><br />3. Intuitif<br />Pengetahuan yang didasarkan atas firasat atau pengalaman.<br /><br />Contoh : Doktrin dari Supranatural<br /><br />4. Logika :<br />Pengetahuan yang didasarkan pada kebenaran rasional atau logika.<br /><br />Contoh : Mayor premise : Semua manusia mati<br /><br />Minor premise : Socrates adalah manusia<br /><br />Kesimpulan : Sorates mati.<br /><br />Empiris :<br />Pengetahuan diperoleh dari objek pegetahuan itu sendiri, pengetahuan diperoleh dari data-data hasil penelitian.<br /><br />Ciri-ciri penelitian<br /><br />1. Memiliki masalah, terumus jelas dan terperinci.<br />2. Memiliki hipotesis, terumus jelas dan terperinci.<br />3. Terencana, bertujuan dan bermetode.<br />4. Empiris, berdasarkan observasi fenomena.<br />5. Berlogika, berdasarkan analisis teoritis.<br />6. Berakurasi dan valid, menggunakan instrumen yang tepat dan reliabel.<br />7. Memiliki sumber data, primer dan sekunder.<br />8. Non-etikal, bersifat objektif.<br />9. Siklikal, sistematis.<br />10. Berproduk: abstrak (berupa: prinsip, generalisasi, dan teoritik) atau konkret (berupa: model atau alat)<br /><br />Karakteristik penelitian :<br />1. Berfungsi menjawab permasalahan tertentu.<br />2. Dilakukan secara sistematis dengan menggunakan metode tertentu.<br />3. Melibatkan kegiatan pengumpulan, pengolahan dan penyimpulan data (fakta dan opini).<br /><br />E. Langkah-langkah penelitian :<br /><br />1. Identifikasi, pemilihan, dan perumusan masalah.<br />2. Penelaahan kepustakaan.<br />3. Penyusunan hipotesis.<br />4. Identifikasi, klasifikasi, dan pemberian definisi operasional variable-variabel.<br />5. Pemilihan atau pengembangan alat pengambil data.<br />6. Penyusunan rancangan penelitian.<br />7. Penentuan sample.<br />8. Pengumpulan data.<br />9. Pengolahan dan analisis data.<br />10. Interpretasi hasil analisis.<br />11. Penyusun laporan/publikasi penelitian.<br /><br /><br />TUJUAN DILAKUKAN PENELITIAN (Sutrisno Hadi, 2001)<br />1. Menemukan pengetahuan<br />2. Mengembangkan pengetahuan<br />3. Menguji kebenaran suatu pengetahuan<br /><br /><br />Berdasarkan tujuannya, penelitian dapat dibedakan kedalam tiga jenis, meliputi:<br />a. Penelitian Eksploratif<br />Yaitu penelitian yang dilaksanakan untuk menggali data dan informasi tentang topik atau isu-isu baru yang ditujukan untuk kepentingan pendalaman atau penelitian lanjutan. Tujuan penelitian adalah untuk merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang lebih akurat yang akan dijawab dalam penelitian lanjutan atau penelitian kemudian. Peneliti biasanya menggunakan penelitian eksplorasi ini untuk mendapatkan pengetahuan yang cukup dalam penyusunan desain dan pelaksanaan kajian lanjutan yang lebih sistematis.<br />Penelitian eksploratory pada umumnya dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan ”Apa (what)” (Apa sesungguhnya fenomena sosial tersebut?). Pada penelitian ini seringkali menggunakan data-data kualitatif.<br />b. Penelitian deskriptif<br />Penelitian deskriptif menghadirkan gambaran tentang situasi atau fenomena sosial secara detil. Dalam penelitian ini, peneliti memulai penelitian dengan desain penelitian yang terumuskan secara baik yang ditujukan untuk mendeskripsikan sesuatu secara jelas.<br />Penelitian deskriptif biasanya berfokus pada pertanyaan ”bagaimana (how)” dan ”siapa (who)” (Bagaimana fenomena tersebut terjadi? Siapa yang terlibat didalamnya?)<br />c. Penelitian Eksplanatif<br />Tujuan penelitian eksplanatif adalah untuk memberikan penjelasan mengapa sesuatu terjadi atau menjawab pertanyaan ”mengapa (why)”.<br />2. Kegunaan penelitian<br />Berdasarkan kegunaannya, penelitian dapat dibedakan kedalam dua jenis, meliputi:<br />a. Penelitian dasar (basic research)<br />Suatu penelitian disebut sebagai penelitian dasar (penelitian akademik atau penelitian murni) jika penelitian tersebut berguna untuk me<br />mahami “fundamental nature” dari suatu fenomena social atau menyediakan dasar pengetahuan dan pemahaman yang dapat digeneralisir pada berbagai wilayah kebijakan, masalah, atau wilayah kajian. Focus penelitian dasar adalah untuk menolak atau menerima teori-teori yang telah memberikan penjelasan mengapa (why) suatu fenomena social terjadi, apa (what) yang menyebabkan hal tersebut terjadi, mengapa hubungan social mengikuti cara tertentu, dan mengapa masyarakat mengalami perubahan.<br />b. Penelitian terarapan (applied research)<br />Kegunaan penelitian terapan adalah pemanfaatan atau penerapan ilmu pengetahuan pada isu-isu praktis tertentu, seperti untuk menjawab persoalan kebijakan atau social problem solving. Pada penelitian terapan penggunaan teori kurang dipentingkan dibandingkan dengan pencarian solusi untuk masalah yang akan ditangani. Pada umumnya, penelitian terapan adalah jenis penelitian deskriptif.<br />Beberapa jenis penelitian terapan, antara lain: action research, social impact assesment, dan evaluation research.<br />1) Action Research<br />Adalah penelitian terapan yang memperlakukan pengetahuan sebagai kekuatan dan menghapus garis pemisah antara penelitian dan tindakan sosial. Banyak jenis dari penelitian tindakan, namun demikian ada beberapa karakteristik yang berlaku umum, meliputi: 1) mereka yang dipelajari berpartisipasi dalam proses penelitian; 2) penelitian berkaitan dengan pengetahuan yang umum atau sudah populer; 3) fokus penelitian adalah pada kekuatan (power) dengan tujuan penguatan (empowerment); 4) arah penelitian adalah untuk menumbuhkan kesadaran atau meningkatkan keperdulian; dan 5) penelitian terkait secara langsung dengan tindakan politik.<br />2) Social Impact Assessment<br />Merupakan bagian dari Analisis Dampak Lingkungan (ANDAL) yang seringkali diperlukan untuk menaksir dampak social yang akan timbul atau menganalisis dampak social yang terjadi karena adanya suatu proyek atau penerapan suatu kebijakan tertentu.<br />Wilayah yang dikaji, antara lain mencakup:<br />- Pelayanan masyarakat (mis. school enrolments, speed of policy responses)<br />- Kondisi sosial (mis. Rata-rata kejahatan)<br />- Dampak ekonomi (mis. business failure rate)<br />- Konsekuensi demografi (mis.pergerakan penduduk keluar atau masuk suatu wilayah).<br />- Lingkungan (mis., perubahan kualitas lingkungan kita)<br />- Hasil kesehatan (mis. Perubahan jenis penyakit)<br />- Efek terhadap psikologi (mis. Perubahan perilaku, stres)<br />3) Evaluation Research<br />penelitian jenis ini biasanya dilakukan untuk menjawab pertanyaan “apakah kebijakan/program ini bekerja sebagaimana seharusnya?”. Smith and Glass (1987: 31) mendefinisikan penelitian evaluasi sebagai “the process of establishing value judgments based on evidence”.<br />Evaluation research mengukur efektivitas dari suatu kebijakan, program atau cara melakukan sesuatu. Penelitian ini dapat berbentuk deskriptif, eksploratif, maupun eksplanatif. Namun demikian, pada umumnya adalah deskriptif. Jenis penelitian ini meliputi formative dan summative. Formative evaluation dilaksanakan berbarengan dengan monitoring (built-in monitoring). Sedangkan Summative evaluation dilaksanakan setelah kegaitan selesai dan ditujukan untuk mengetahui hasil dari penerapan kebijakan tersebut.<br /><br />sumber : http://garasighaliya.blogspot.com</span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-7339423889965117572011-11-25T22:52:00.002+07:002011-11-25T23:18:51.576+07:00Contoh Kerangka MakalahA. Pendahuluan<br /><br />Salah satu ciri kemampuan yang dihasilkan dari sebuah lembaga pendidikan formal adalah kemampuan penulisan sebuah makalah atau sering juga disebut dengan paper. Pada lembaga pendidikan formal seperti pada jenjang sekolah menengah atas (SMA) dan pendidikan tinggi (universitas ataupun sekolah tinggi) telah menjadikan penulisan makalah atau paper tersebut sebagai salah satu syarat kelulusan dari peserta didiknya.<br /><br />Tidak ada perbedaan yang signifikan antara dua term makalah dan paper, atau bahkan banyak kalangan memberikan definisi yang sama tentang keduanya.<br /><span class="fullpost"><br />Dalam gambaran umum, Concise oxford dictionary – the tenth edition, makalah atau paper (selanjutnya kita gunakan istilah makalah) didefinisikan sebagai rangkaian pengujian terhadap beberapa pertanyaan yang dijawab dalam sebuah sesi. Atau dengan kata lain, makalah merupakan jawaban tertulis dari pengujian atas beberapa pertanyaan. Untuk mempersingkat pembahasan, term makalah dari definisi diatas inilah yang akan dijadikan landasan uraian isi dalam artikel ini.<br /><br />Dari definisi term makalah diatas, maka diambil sebuah benang merah tentang definisi atas term makalah akademis sebagai penulisan makalah yang mengikuti aturan-aturan yang telah ditetapkan dalam dunia akademis. Aturan-aturan tersebut adalah antara lain; menggunakan level penulisan formal dengan format baku penulisan disesuaikan dengan lembaga yang terkait, bersifat ilmiah, didukung oleh fakta atau terdapat teori-teori (pendapat ahli) yang berkaitan dengan materi yang sedang ditulis serta sumber pustaka atau lebih dikenal dengan istilah bibliography (daftar pustaka), Nasution (1987) menambahkan bahwa syarat ilmiah dari sebuah makalah adalah jika mengikuti langkah-langkah yang umum dipakai dalam metode pemecahan masalah atau problem solving; yaitu:<br /><br /> Adanya masalah<br /> Pengajuan hipotesis atau praduga jawaban atas masalah yang ada<br /> Pengumpulan data<br /> Menguji hipotesis, kemudian<br /> Mengambil kesimpulan yang merupakan generalisasi jawaban dari pertanyaan yang telah diuji<br /><br /><br />Dalam artikel ini, pembahasan difokuskan kepada langkah-langkah dasar yang disusun dalam proses penulisan sebuah makalah akademis mulai dari perencanaan hingga pengambilan keputusan dan pemberian saran. Yang perlu diingat adalah, bahwasanya langkah-langkah tersebut bukan bersifat baku melainkan sebuah penawaran belaka bagi pemula dalam memulai penulisan makalah akademis mereka. Serta, format penulisan makalah yang ditampilkan dalam artikel ini merupakan format penulisan yang lazim digunakan.<br /><br />Langkah dalam proses penulisan makalah yang diuraikan dalam artikel ini lebih menekankan pada dasar pencarian sumber pustaka atau literature search yang dapat ditelusuri melalui jalur perpustakaan atau dapat juga melalui internet. Selain itu, uraian dalam artikel ini merupakan pedoman dasar dalam proses penulisan sebuah skripsi nantinya.<br /><br />Contoh-contoh yang diberikan berkaitan dengan pembahasan dalam uraian artikel ini diambil dari sumber skripsi sebagai berikut:<br /><br />“The Correlation Between Student’s Vocabulary Mastery and Reading Comprehension” (Hubungan Antara Pencapaian Kosa Kata Siswa dengan Kemampuan Membaca) oleh Wiji Hastuti, Jurusan Bahasa Inggris IKIP Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (2001).<br /><br />“Pendekatan Keterampilan Proses dan Pendekatan Pencapaian Konsep dalam Pembelajaran Fisika” oleh Dwi Hariyadi, Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Jakarta (2003).<br /><br />“Students’ Response towards the Use of Supermemory Music in Reading Lessons” (Respon siswa terhadap penggunaan musik supermemory dalam pelajaran membaca), Studi Kasus di Intensive English Course (IEC) Tanjung Priuk Jakarta Utara oleh Herri Mulyono, Jurusan pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Jakarta (2003).<br /><br />B. Isi Artikel<br /><br />Artikel ini berisi tentang langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam proses penulisan sebuah makalah akademis. Uraian pembahasan langkah-langkah tersebut ditulis dalam kerangka sebagai berikut:<br /><br />a. Pendahuluan<br /><br />b. Isi Artikel<br /><br />c. Kerangka Umum Sebuah Makalah Akademis<br /><br />d. Syarat Makalah Akademis Yang Baik<br /><br />e. Mendapatkan Sebuah Topik<br /><br />f. Topik atau Judul?<br /><br />g. Menilai Sebuah Topik Makalah<br /><br />h. Mengembangkan Sebuah Topik<br /><br />i. Membentuk Kerangka Dasar<br /><br />j. Sistematika dan Teknis Penulisan<br /><br />k. Plagiarisme<br /><br />l. Mana Yang Terlebih Dahulu Ditulis, Bab I atau Bab II?<br /><br />m. Penulisan Uraian Pengembangan Topik dalam Bab II<br /><br />n. Penulisan Bab I dan III<br /><br />o. Penulisan Kesimpulan dan Saran<br /><br />p. Pemilihan Judul<br /><br />q. Penulisan Abstrak<br /><br />r. Penutup<br /><br />Daftar Pustaka<br /><br />C. Kerangka Umum Sebuah Makalah Akademis<br /><br />Dalam sebuah makalah umum, uraian jawaban atas pengujian terhadap beberapa masalah ditulis dalam kerangka sebagai berikut:<br /><br />Abstrak<br /><br />Kata Pengantar (halaman … )<br /><br />Daftar Isi (halaman … )<br /><br />Bab I Pendahuluan (halaman … )<br /><br />1.1. Latar Belakang Masalah (halaman … )<br /><br />1.2. Perumusan Masalah (halaman … )<br /><br />1.3. Ruang Lingkup Pembahasan dan Batasan (halaman … )<br /><br />1.4. Tujuan Penulisan (halaman … )<br /><br />1.5. Manfaat Penulisan (halaman … )<br /><br />Bab II Pembahasan (halaman … )<br /><br />2.1. Definisi Term (halaman … )<br /><br />2.2. Pembahasan Masalah (halaman … )<br /><br />Bab III Penutup (halaman … )<br /><br />3.1. Kesimpulan (halaman … )<br /><br />3.2. Saran (halaman … )<br /><br /><br />Daftar Pustaka<br /><br />Lampiran<br /><br />Sedikitnya, sebuah makalah terdiri dari tiga bab seperti pada kerangka diatas. Tetapi, jika sebuah pembahasan dirasakan memerlukan penjelasan lebih maka uraian pembahasan tersebut dapat ditambahkan pada bab lainnya, misalnya bab III untuk penambahan uraian pembahasan dan bab IV dijadikan penutup.<br /><br />Dari sudut pandang inilah sebuah makalah dapat dibedakan dari sebuah skripsi yang sering merupakan hasil laporan sebuah penelitian. Pada sebuah skripsi, bab III dituliskan sebagai uraian metodologi penelitian yang digunakan dan bab IV merupakan uraian hasil penelitian yang telah dilakukan.<br /><br />Anda juga bisa melihat serta menganalisa dan mempelajari contoh - contoh makalah Bahasa Inggris di bawah yang banyak sekali. Selai contoh Makalah anda juga bisa mempelajari Contoh Kerangka Makalah dan Segala hal yang menyangkut Makalah, Paper,Karya Tulis, Skripsi maupun tesis.<br /><br />Dengan panduan dan Contoh Makalah yang diberikan di atas, diharapkan orang yang perlu Contoh - contoh Makalah dapat memanfaatkan panduan tersebut.<br /><br /><span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">sumber http://contohnaskah.blogspot.com/</span></span></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-14994493841486780952011-10-15T16:01:00.001+07:002011-10-15T16:09:12.912+07:00Contoh Fungsi OSI Layer dalam Kasus Ketika didalam LAN Kantor, dan Kita Ingin Mengirim E-mailContoh Fungsi OSI Layer dalam Kasus <br />Ketika didalam LAN Kantor, dan Kita Ingin Mengirim <br />E-mail<br />Layer 7: Kita menggunakan email client(Cth: Outlook Express atau Thunderbird) yang memiliki fungsi SMTP dan POP3 menurut OSI layer 7(Application).<br />Layer 6: Kita mengirim email dalam format ASCII atau HTML. Si aplikasi kemudian membuat sebuah unit data yang diformat dalam ASCII atau HTML menurut OSI Layer 6 (Presentation).<br />Layer 5: Pesan email tersebut akan menggunakan Operating System untuk membuka sebuah sesi(Session) untuk komunikasi antar host menurut OSI Layer 5 (Session)<br />Layer 4: Sebuah soket TCP dengan server SMTP dibuka oleh sistem operasi. Virtual Circuit dibuka antara komputer kita dan server email dengan menggunakan TCP menurut OSI Layer 4 (Transport)<span class="fullpost"><br />Layer 3: Komputer kita akan mencari alamat IP server SMTP sesuai dengan tabel routing dari sistem operasi. Jika tidak ketemu di dalam tabel routing, maka akan di teruskan ke router perusahaan/kantor tempat kita bekerja untuk menentukan jalur. Protocol IP inilah yang berada pada OSI Layer 3(Network).<br />Layer 2: Paket IP ditransformasikan ke frame ethernet menurut OSI Layer 2 (Data Link).<br />Layer 1: Frame ethernet dikonversikan ke sinyal-sinyal listrik yang dikirim sepanjang kabel CAT5 menurut OSI Layer 1(Physical).<br /><br /><br /><br />Berkenalan Dengan OSI Model<br />Open Systems Interconnection (OSI) adalah sebuah refrensi model yang dibuat dan dikembangkan oleh International Organization for Standardization (ISO) untuk kompabilitas berbagai macam teknologi. Kenyataannya, pada saat ini OSI sekarang menjadi refrensi untuk mengkomunikasikan sebuah jaringan. Dan OSI Model ini bukan satu satu nya model jaringan. Tetapi merupakan salah satu dari sekian banyak model jaringan.<br />OSI Model ini terdiri dari 7 layer. Seperti gambar dibawah ini, masing2 Layer menjelaskan fungsinya di sebuah jaringan.<br /><br />OSI Layer 7: Application<br />OSI Application ini mengacu pada aplikasi yang melayani komunikasi. Pada saat programmer membuat software image editor, mereka nggak perlu perlu memikirkan untuk penambahan OSI Layer 7 ini. Karena Applikasi tersebut tidak berhubungan dengan komputer yang lainnya. Lain halnya dengan pembuat program FTP. Mereka harus menambahkan kemampuan komunikasi pada software tersebut.<br />Pada Layer 7 kita akan sering menemukan Telnet, FTP, HTTP, SMTP atau SSH.<br />OSI Layer 6: Presentation<br />Tujuan dari layer ini adalah mendefinisikan format data yang mewakili data tersebut. Contoh format data adalah ASCII, JPEG, GIF, TIFF, MPEG, dst,..<br />Mendefinisikan format data ini sangatlah penting. Contohnya sewaktu kita mengirim/menerima Email. Yang biasanya dalam format ASCII atau HTML. Apabila formatnya tidak terdefinisikan dengan baik, tentu saja email itu tidak bisa di baca.<br />OSI Layer 6 menyediakan layanan untuk Layer yang diatasnya. Dia memformat data yang akan dikirim melalui jaringan supaya applikasi yang menerima mengerti/memahami bahkan bisa memanipulasi data tersebut.<br />OSI Layer 5: Session<br />Session Layer mendefinisikan bagaimana memulai, mengontrol dan mengakhiri percakapan. Layer 5 ini menjamin komunikasi antara host, yang berarti bahwa menetapkan cara untuk mengatur sesi antara aplikasi.<br />Di Layer ini kita temukan SQL, NFS, RPC, dsb,.. Biasanya system operasi yang bertanggung jawab untuk Layer yang satu ini.<br /><br /><br />OSI Layer 4: Transport<br />Layer Transport menjamin pengelolaan circuit virtual antara host yang mampu mengkoreksi kesalahan. Ini berisikan serangkaian protokol dengan masalah-masalah transportasi antara host. Protokol-protokol ini dapat menyusun ulang aliran data paket jika tiba tiba rusak. Layer 4 juga bertanggung jawab atas data yang masuk dari aliran yang berbeda untuk aplikasi yang berjalan pada host yang sama.<br />Di Layer ini kita menemukan TCP, UDP dan SPX. Fitur penting di Layer ini adalah kemampuan untuk mengkoreksi kesalahan dan Flow Control dari Router. OSI Layer 4 menyediakan layanan untuk Layer 5, yang berarti bahwa setelah data diterima dan di atur kembali sedemikian rupa baru deh diberikan ke Layer diatasnya untuk penanganan. Layer 4 ini bertanggung jawab untuk membatasi kecepatan transmisi jaringan sehingga tidak terjadi flood. Ini disebut juga dengan Flow Control.<br />OSI Layer 3: Network<br />Layer 3 ini mendefinisikan pengiriman data dari ujung ke ujung (End-To-End). Agar compie dapat diidentifikasikan, Layer 3 mendefinisikan alamat secara logis (Contoh IP). OSI Layer 3 juga mendefinisikan bagaimana routing bekerja dan bagaimana rute dipelajari oleh router untuk pengiriman paket2. Juga mendefinisikan fragmentasi paket, dimana hal ini merupakan proses yang memecah paket ke unit yang lebih kecil agar dapat mengakomodasi media dengan ukuran yang lebih kecil (Maximum Transmission Packets MTU). Pada umumnya di Layer ini kita menemukan IP dan IPX. Ketika kita ngobrol tentang OSI Layer 3, kita harus berfikir tentang “Routing”. Sebagai contoh, Layer 3 adalah perangkat yang menjalankan protokol routing untuk lintasan.<br />Router membuat keputusan routing berdasarkan tabel routing yang mereka miliki. Tabel routing itu sendiri merupakan kumpulan aturan yang mendefinisikan kemana data harus pergi dan alamat tertentu dalam sebuah jaringan.<br /><br />OSI Layer 2: Data Link<br />Layer 2 ini bertujuan untuk mentransfer data melalui media tertentu. Contoh, IEEE 802.3 yang merupakan protokol untuk ethernet, di temukan di OSI Layer 2. Hubs dan Switches juga merupakan perangkat Layer 2 yang mentransfer paket2 dari kabel tembaga. Pada Layer 2 ini kita akan menemukan protokol seperti ATM, Frame Relay, HDLC, PPP, FDDI, dsb,..<br />Akan tetapi, yang perlu kita pahami di Layer ini adalah bahwa OSI layer 2 menentukan bagaimana paket yang di kirim ke link komunikasi. Ketika kita ngobrol OSI layer 2, kita harus berfikir tentang “Switching”.<br />OSI Layer 1: Physical<br />Layer 1 berisi spesifikasi media fisik transmisi data yang digunakan protokol link layer. Layer 1 adalah tentang konektor, pin, arus listrik, modulasi cahaya, dan lain-lain. Pada Layer 1, kita menemukan 802,3 standart, yang memiliki definisi tentang pinout ethernet, panjang kabel, tegangan, dll Lebih itu, kita menemukan spesifikasi pengkabelan standar untuk RJ45, RJ48, V.35, V.24, dan bla bla,..<br />Ketika kita berbicara tentang lapisan 1, kita berpikir tentang “Kabel dan Konektor”.<br /><br /><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-70577011010591000952011-07-29T09:38:00.001+07:002011-07-29T09:46:57.535+07:00SIstem Manajemen Basis Data (Database Management System)<span style="font-weight: bold;">KONSEP DASAR</span><br /><br />Data<br />Data adalah nilai / value yang turut merepresentasikan deskripsi dari suatu obyek atau kejadian (event).<br /><br />Informasi<br />Merupakan hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.<br /><br />Database<br />Definisi menurut Raghu Ramakrisnan (2003) :<br /><span class="fullpost"><br />“A database is a collection of data, typically describing the activities of one or more related organizations. For example, a university database might contain information about the following :<br />• Entities such as students, faculty, courses, and classrooms.<br />• Relationships between entities, such as students' enrollment in courses, faculty teaching courses, and the use of rooms for courses”<br />Definisi menurut Ramez Elmasri (2004) :<br />“A database is a collection of related data”. By data, we mean known facts that can be recorded and that have implicit meaning. For example, consider the names, telephone numbers, and addresses of the people you know.<br />A database has the following implicit properties:<br />• A database represents some aspect of the real world, sometimes called the miniworld or the universe of discourse (DoD). Changes to the miniworld are reflected in the database.<br />• A database is a logically coherent collection of data with some inherent meaning. A random assortment of data cannot correctly be referred to as a database.<br />• A database is designed, built, and populated with data for a specific purpose. It has an intended group of users and some preconceived applications in which these users are interested.<br />Definisi umum (E. Prasetyo, 2006) :<br />Kumpulan dari item data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya yan diorganisasikan berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu, tersimpan di hardware komputer dan dengan software tertentu untuk melakukan manipulasi untuk kegunaan tertentu.<br /><br />Mengapa Diperlukan Database ?<br />Salah satu komponen penting (jantung) dalam Sistem Informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi.<br />Menentukan kualitas informasi yang akurat, tepat pada waktunya (real time), relevan dan handal. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.<br />Mengurangi duplikasi data (redundansi data).<br />Hubungan antar data dapat ditingkatkan.<br />Mengurangi pemborosan tempat simpanan luar (ekternal data storage).<br /><br />Database Management System (DBMS)<br />Definisi menurut Raghu Ramakrisnan (2003) :<br />“A database management system, or DBMS, is software designed to assist in maintaining and utilizing large collections of data”. The need for such systems, as well as their use, is growing rapidly. The alternative to using a DBMS is to store the data in files and write application-specific code to manage it.<br />Definisi menurut Ramez Elmasri (2004) :<br />A database management system (DBMS) is a collection of programs that enables users to create and maintain a database.<br />The DBMS is hence a general-purpose software system that facilitates the processes of defining, constructing, manipulating, and sharing databases among various users and applications :<br />• Defining a database involves specifying the data types, structures, and constraints for the data to be stored in the database.<br />• Constructing the database is the process of storing the data itself on some storage medium that is controlled by the DBMS. Manipulating a database includes such functions as querying the database to retrieve specific data, updating the database to reflect changes in the miniworld, and generating reports from the data.<br />• Sharing a database allows multiple users and programs to access the database concurrently.<br />• Other important functions provided by the DBMS include protecting the database and maintaining it over a long period of time. Protection includes both system protection against hardware or software malfunction (or crashes), and security protection against unauthorized or malicious access. A typical large database may have a life cycle of many years, so the DBMS must be able to maintain the database system by allowing the system to evolve as requirements change over time.<br /><br />Gambar 1 Lingkungan sistem basis data (R. Elmasri, 2004)<br />http://www.facebook.com/photo.php?pid=31643362&o=all&op=1&view=all&subj=140684282629888&id=1124020385<br /><br />Keuntungan penggunaan DBMS (R. Ramakrishnan, 2003)<br />• Data Independence: Application programs should not, ideally, be exposed to details of data representation and storage, The DBJVIS provides an abstract view of the data that hides such details.<br />• Efficient Data Access: A DBMS utilizes a variety of sophisticated techniques to store and retrieve data efficiently. This feature is especially impOl'tant if the data is stored on external storage devices.<br />• Data Integrity and Security: If data is always accessed through the DBMS, the DBMS can enforce integrity constraints. For example, before inserting salary information for an employee, the DBMS can check that the department budget is not exceeded. Also, it can enforce access contmls that govern what data is visible to different classes of users.<br />• Data Administration: When several users share the data, centralizing the administration of data can offer sig11ificant improvements. Experienced professionals who understand the nature of the data being managed, and how different groups of users use it, can be responsible for organizing the data representation to minimize redundancy and for fine-tuning the storage of the data to make retrieval efficient.<br />• Concurrent Access and Crash Recovery: A DBMS schedules concurrent accesses to the data in such a manner that users can think of the data as being accessed by only one user at a time. Further, the DBMS protects users from the effects of system failures.<br />• Reduced Application Development Time: Clearly, the DBMS supports important functions that are common to many applications accessing data in the DBMS. This, in conjunction with the high-level interface to the data, facilitates quick application development. DBMS applications are also likely to be more robust than similar stand-alone applications because many important tasks are handled by the DBMS (and do not have to be debugged and tested in the application).<br /><br />Data Model (R. Ramakrishnan, 2003)<br />“A data model is a collection of high-level data description constructs that hide many low-level storage details”. A DBMS allows a user to define the data to be stored in terms of a data model. Most database management systems today are based on the relational data model.<br />While the data model of the DBMS hides many details, it is nonetheless closer to how the DBMS stores data than to how a user thinks about the underlying enterprise. A semantic data model is a more abstract, high-level data model that makes it easier for a user to come up with a good initial description of the data in an enterprise. These models contain a wide variety of constructs that help describe a real application scenario. A DBMS is not intended to support all these constructs directly; it is typically built around a data model with just a few bi:1Sic constructs, such as the relational model. A database design in terms of a semantic model serves as a useful starting point and is subsequently translated into a database design in terms of the data model the DBMS actually supports.<br /><br />Jenjang Data (E. Prasetyo, 2006)<br />Characters : Merupakan kesatuan data yang terkecil, dapat berupa karakter numerik, huruf ataupun karakter – karakter khusus (special characters) yang membentuk suatu item data / field<br />Field : Merepresentasikn suatu atribut dari record yan menunjukkan suatu item dari data, seperti misalnya nama, alamat dan lain sebagainya. Kumpulan dari field membentuk suatu record.<br />Kriteria dalam penulisan field :<br />1. Nama Field : Suatu field harus diberi nama untuk membedakan field yang satu dengan yang lain.<br />2. Representasi Field : Setiap field harus mempunyai tipe field (karakter, teks, tanggal, angka, image, dsb.), lebar field (lebar maksimumm yang dapat diisi dengan karakter – karakter data).<br />3. Nlai Field : Isi dari field untuk masing – masing record.<br />Record : Kumpulan dari field membentu suatu record. Record menggambarkan suatu unit data individu yang tertentu. Kumpulan dari record membentuk suatu file. Misalnya file personalia, tiap – tiap record dapat mewakili data tiap – tiap karyawan.<br />File/Tabel : File/tabel terdiri dari record – record yang menggambarkan satu kesatuan data yang sejenis. Misalnya file mata pelajaran berisi data – data tentang semua mata pelajaran yang ada. Dalam impelmetasinya, file biasanya berupa tabel.<br />Database : Kumpulan dari file / tabel, dan semua fasilitas (dari software database) yang mendampingi tabel membentuk suatu database.<br /><br />Flag yang melekat pada data (U. Pujianto, 2006)<br />Tipe data : adalah jenis-jenis data yang tersimpan di dalam sebuah field database.<br />Misalnya, tipe data yang didukung oleh Microsoft Access antara lain Text, Memo, Number, Date/Time, Currency, Auto Number, Yes/No, OLE Object, Hyperlink, Lookup Wizard.<br />Relationship : adalah hubungan yang terjadi antara dua tabel atau lebih, yang dimungkinkan jika ada field-field yang nilainya saling berpadanan. Ada tiga macam relationship pokok dalam database, yaitu:<br />o One-to-One : hubungan satu-satu antara dua field dalam satu tabel atau lebih .<br />Contoh : Seorang mahasiswa hanya dimungkinkan mempunyai sebuah no_reg, dan satu no_reg hanya dapat ditugaskan pada satu orang mahasiswa saja<br />o One-to-Many (dan variasinya Many-to-One) : hubungan satu ke banyak antara dua field.<br />Contoh : Seorang mahasiswa dapat mengambil lebih dari satu mata kuliah.<br />o Many-to-Many : hubungan banyak-ke-banyak antara dua field.<br />Contoh : Seorang dosen dapat mengajar banyak mahasiswa, dan sebaliknya seorang mahasiswa juga dapat diajar oleh lebih dari satu dosen.<br />Untuk membuat sebuah relationship diperlukan field-field yang saling berpadanan. Field-field yang dimaksud adalah Field Primary Key dan field Foreign Key (Primary key yang dibutuhkan/ dicantumkan pada tabel lain).<br />Primary Key : adalah data pada sebuah field yang secara unik membedakan antara record yang satu dengan yang lainnya.<br />Contoh : Dalam sebuah record mahasiswa (Tabel Profil_Mahasiswa), data yang termasuk dalam field No_Reg merupakan Primary Key, karena tidak mungkin ada dua mahasiswa mempunyai no. Reg yang sama. Atau dapat dikatakan No_Reg adalah unik untuk setiap mahasiswa.<br />Foreign Key : disebut juga kunci tamu, adalah field-field unique milik sebuah tabel yang di lain pihak merupakan primary key di tabel lain.<br />Contoh : Pada tabel nilai, didefinisikan sebuah field dengan nama noreg yang data-datanya sama dengan data-data pada field noreg pada tabel mahasiswa. Hal itu dilakukan untuk menjelaskan bahwa data dalam field nilai di tabel nilai itu milik mahasiswa tertentu. Field noreg pada tabel nilai inilah yang disebut sebagai foreign key<br /><br />Contoh berikut menggambarkan sebuah table lengkap dengan field-field, dan sampel record-recordnya (U. Pujianto, 2006).<br />Tabel Mahasiswa<br />no_reg Nama_mhs alamat_mhs<br />06621001 Asrul Sani Graha Kembangan Asri B12<br />06621002 Wim Umboh Jl Panglima Sudirman 34<br />06621003 Motinggo Busye Jl RA Kartini Gg. XIV No 4B<br />06621004 Khairil Anwar Jl. Arif Rahman Hakim 63<br />06621005 Ibnu Sina Jl. Brigjen Katamso 90<br />Keterangan :<br />o Sebuah Tabel yang diberi nama Table Mahasiswa digunakan untuk menyimpan data-data (record-record) mahasiswa.<br />o Setiap record terdiri dari tiga macam informasi yaitu no reg mahasiswa, nama mahasiswa, dan alamat mahasiswa. Oleh karena itu perlu didefinisikan tiga buah field, yaitu no_reg, nama_mhs, dan alamat_mhs untuk menyimpan masing-masing informasi dalam setiap record.<br />o Field no_reg mempunyai tipe data number, sedangkan field nama_mhs dan field alamat_mhs mempunyai tipe data text.<br />o Data pada field no_reg merupakan Primary Key karena data tersebut adalah unique untuk setiap mahasiswa (tidak ada mahasiswa yang mempunyai No Reg yang sama). Artinya data no_reg akan membedakan antar record yang satu dengan yang lainnya<br /><br />Tipe File/Tabel<br />Secara fungsional file – file (tabel) dalam database dapat di kelompok-kelompokkan kedalam beberapa kategori sebagai berikut (E. Prasetyo, 2006):<br />1. File induk ( master file )<br />File (tabel) dalah file yang biasanya perlu dilakukan entry dulu diawal sistem informasi diterapkan. Dan akan ditambah, diganti atau dihapus jika setiap saat terjadi keperluan perubahan.<br />Pada file induk dapat dibedakan menjadi 2 macam :<br />a. File induk acuan ( reference master file )<br />Adalah file induk yang recordnya bersifat statis, jarang berubah nilainya. Misalnya file daftar gaji, file mata kuliah.<br />b. File induk dinamis ( dinamic master file )<br />Adalah file induk yang nilai dan record – recordnya sering berubah atau sering dimutakhirkan (update) sebagai hasil dari suatu transaksi. Misalnya file induk data barang yang setiap saat harus di-udate bila terjadi transaksi.<br />2. File Transaksi ( transaction file )<br />File ini bisa disebut file input, digunakan untuk merekam data hasil transaksi yang terjadi. Misalnya file penjualan yang berisi data hasil transaksi penjualan.<br />3. File Laporan ( report file )<br />File ini bisa disebut file output, yaitu file yang berisi informasi yang akan ditampilkan. Saat ini file output tidak selalu berupa file secara fisik tetapi dapat berupa file virtual sebagai hasil pengolahan data yang kemudian ditampilkan dalam sistem informasi.<br />4. File Sejarah ( history file )<br />File ini bisa disebut file arsip (archival file), merupakan file yang berisi data masa lalu yang sudah tidak aktif lagi, tetapi masih disimpan sebagai arsip. File history dapat juga berupa catatan login pengguna atau data – data pendukung lain yang digunakan oleh sistem informais seperti file data instansi pengguna sistem informasi, file format nota, dan sebagainya.<br />5. File Cadangan ( backup file )<br />File ini merupakan salinan dari file – file yang masih aktif di dalam database pada saat tertentu. File ini biasanya berupa file fisik eksternal sebagai salinan atau cadangan bila file yang sedang aktif mengalami kerusakan atau hilang.<br /><br /><br /><span style="font-size:78%;">Contoh struktur database yang menyimpan data mahasiswa dan mata kuliah yang diambil (R. Elmasri, 2004)<br />Referensi :<br />1. Ramakrishnan, R., Johannes Gehrke, Database Management Systems Third Edition, McGraw-Hill Education, 2003.<br />2. Elmasri, R., Shamkant B. Navathe, Fundamentals Of Database Systems FourthEdition, Addison-Wesley, 2004<br />3. Prasetyo, Eko, Database Management Systems, Modul Kuliah Diploma 1 Teknik Informatika Univ. Muhammadiyah Gresik, 2006<br />4. Pujianto, Utomo, Pengantar Database, Modul Praktikum Sistem Basis Data Teknik Informatika Univ. Muhammadiyah Gresik, 200</span>6</span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-89328030243657821102011-07-20T09:00:00.002+07:002011-07-20T09:06:39.681+07:00Cincin dari perak untuk laki-laki boleh ?<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF3EONNk_9vuzJXc5Zk9ELSIvaVA0QWa4XhC8ILmVqU-L64ZcXtD_pDPBamXkikChqXrAzdlFmVTIpKmzgHRFQvIOEANQsimyXvaX5TlzY9fx_FPJ4Vd6K7S6T32979rEcvEfU9O-D8Wo/s1600/cincinemasputih.jpg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 190px; height: 162px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF3EONNk_9vuzJXc5Zk9ELSIvaVA0QWa4XhC8ILmVqU-L64ZcXtD_pDPBamXkikChqXrAzdlFmVTIpKmzgHRFQvIOEANQsimyXvaX5TlzY9fx_FPJ4Vd6K7S6T32979rEcvEfU9O-D8Wo/s320/cincinemasputih.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5631249044439213554" border="0" /></a><br /><br />Sehubungan dengan adanya niatan tuk memakai perhiasan yg dihalalkan bagi Pria, maka langsung mencari hukum dan referensi.Alhamdulillah dapat di dari blog sahabat ini, dan langsung saja di posting di blog, mudah-mudahan menjadi ilmu yang bermanfaat<br /><br />Sehubungan dengan adanya beberapa komentar tentang hukum memakai cincin dari perak untuk laki-laki, maka di sini saya perlu untuk kembali menulis tentang masalah ini.<br /><br />Benar apa yang dikatakan oleh Mas Robin bahwa diperbolehkan bagi laki-laki untuk memakai cincin yang terbuat dari perak, sekalipun emas dan perak adalah sama-sama perhiasan.<br /><br />Semalam saya sempat berdiskusi kembali dengan beberapa kawan dan kembali membuka-buka refensi, terutama kitab-kitab hadits, dan terlebih lagi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, dan ternyata kesimpulan yang terjadi adalah seperti di atas.P<br /><span class="fullpost"><br />Pada mulanya jawaban itu hanya saya dasarkan kepada ingatan saya belaka, tanpa merujuk kepada suatu kitab tertentu sebagaimana kebiasaan saya, karena minimnya waktu untuk nulis di blog ini. Setelah ada waktu sedikit senggang saya kembali buka-buka referensi dan mendapatkan kesimpulan yang terbaik dengan tulisan yang sudah saya postingkan sebelumnya. Dan tulisan ini sekaligus meralat tulisan saya sebelumnya. Posting tersebut tidak saya hapus agar saya sendiri selalu mengingat bahwa saya pernah salah dalam menulis dan menjawab agar saya menjadi lebih hati-hati di masa yang akan datang. Semoga Allah mema’afkan kesalahan saya.<br /><br />Ada banyak hadits yang menunjukkan kebolehan bagi orang laki-laki untuk memakai cincin dari perak. Diantaranya sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dari Ibnu Umar yang terjemahannya demikian :<br /><br />rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallam membuat cincin yang terbuat dari emas dan mengukir kata “Muhammad” rasulullah padanya. Kemudian para sahabat mengikutinya. Ketika beliau melihat para sahabatnya mengikutinya, maka beliau melemparkannya dan berkata : “Demi Allah aku tidak akan memakainya sama sekali”. Kemudian beliau membuat cincin dari perak dan para sahabat juga membuat cincin dari perak”. Kemudian Ibnu Umar : “Kemudian setelah rasulullah meninggal, maka cincin itu dipakai oleh Abu Baka, Umar dan utsman, sampai pada suatu saat jatuh darinya di Sumur Aris”. (HR Bukhari, V/2202 no. 5528)<br /><br />Hadits ini jelas menunjukkan kebolehan memakai cincin dari perak.<br /><br />Tetapi ada juga hadits yang diriwayatkan oleh juga Imam Bukhari dari Anas seperti yang disebutkan oleh Mas Robin bahwa Anas pada satu hari melihat Rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallam memakai cincin dari perak. Kemudian para sahabat membuat cincin yang terbuat dari perak dan memakainya. Maka rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallam membuang cincinnya dan para sahabat juga membuang cincin mereka (HR Bukhari, V/2203, no. 5530)<br /><br />Menanggapi dua buah hadits yang dhahirnya bertentangan itu, para ulama memiliki pandapat yang bermacam-macam. Ibnu hajar dalam syarah Bukhari menyebutkan paling tidak ada tiga buah pendapat :<br /><br /> bahwa Rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallam membuat cincin dengan warna tertentu, karena beliau tidak ingin orang lain menirunya. Ketika para sahabat menirunya, maka beliau membuangnya. Nah, ketika beliau menginginkan untuk membuat cincin yang akan digunakan sebagai stempel surat yang beliau kirimkan kepada raja-raja atau negara yang lain, maka beliau membuat cincin dari perak dan memakainya.<br /> bahwa Rasulullah memakai cincin emas itu untuk perhiasan dan kemudian diikuti oleh para sahabat yang lainnya. Kemudian karena akhirnya emas diharamkan, maka beliau membuangnya. Dan kemudian karena kebutuhan untuk membuat stempel, maka beliau membuat setempel yang terbuat dari perak dan tidak untuk dipakai di tangan.<br /> pendapat yang ketiga mentarjih hadits yang pertama yang menjelaskan bahwa boleh bagi laki-laki untuk memakai cincin dari perak. Dan mereka menyatakan bahwa haidits dari Anas itu diriwayatkan oleh Imam Az Zuhri dan ini merupakan kesalahan dari dia, Az Zuhri itukarena riwayatnya berbeda dengan riwayat-riwayat yang masyhur yang lainnya.<br /><br />Kemudian Ibnu hajar menyebutkan pendapat yang keempat, yaitu bahwa pada mulanya Rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallam membuat cincin dari emas untuk poerhiasan kemudian diikuti oleh para sahabat. Kemudian cincin dari emas diharamkan dipakai oleh laki-laki, karena itu beliau melemparnya dan mengatakan saya tidak akan memakainya selamanaya. Kemudian beliau mengambil cincin dari perak dengan mengukir namanya yang mulia pada cincin itu, untuk tujuan sebagai stempel. Kemudian hal ini juga diikuti oleh para sahabat yang lain. Akhirnya rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallam lagi memiliki setempel khsusus, karena para sahabat juga memiliki stempel yang sama. Karena itulah beliau membuangnya, seperti yang disebutkan oleh Hadits Anas. Kemudian ketika para sahabat membuang cincin-cincin perak mereka, dan kebutuhan Rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallam terhadap masih ada, maka beliau mengambil kembali cincin perak itu dan menggunakannya sebagai setempel.<br /><br />Nah kesimpulan dari jumhur ulama adalah mereka lebih cenderung menyatakan bahwa hadits Ibnu Umar lebih masyhur dari pada hadits Anas dan mereka lebih cenderung mentakwikan hadits Anas atau menyalahkan Az Zuhri sebagai perawi dari Anas. Inilah yang disepakati oleh hampir seluruh madzhab yang ada.Bahkan di dalam madzhab Syafi’i dengan tegas menyatakan bahwa yang diharamkan adalah memakai cincin dari emas untuk laki-laki.<br /><br />Saya sendiri lebih condong kepada pendapat ini, yaitu kebolehan memakai cincin perak untuk laki-laki, apalagi perempuan. Tetapi, hadits yang dirtiwayatkan oleh Anas bin Malik itu juga diriwayatkan oleh Imam Bukhari, bahkan hanya selang satu hadits antara riwayat Ibnu Umar dan riwayat darinya. Kemudian tuduhan kesalahan terhadap Az Zuhri, saya masing kurang begitu memahaminya. Jika tuduhan itu benar, maka hadits yang seperti ini tidak lagi shahih, tetapi hadits yang syadz. Dan hadits yang syadz adalah hadits yang dla’id. Sedangkan Imam bukhari tidak meriwayatkan hadits yang dla’if di dalam kitab Shahihnya. Walaupu masih dimungkinkan untuk ditakwil bahwa hadits yang diriwayatkan oleh Anas adalah bersifat mutlak dan hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar adalah menjelaskan dan membatasi kemutlakan hadits Anas itu.<br /><br />Jadi hukum tertinggi bagi cincin perak adalah boleh, bukan sunnah. Karena makna sunnah adalah dianjurkan dan diberi pahala karena mengerjakannya. Sedangkan di sini ada hadits yang seolah-olah melarangnya.<br /><br />Tetapi mnurut saya pribadi, permasalahan ini adalah seperti permasalahan memanjangkan rambut kepala. Kalau merujuk kepada yang dilakukan oleh Rasulullah sendiri bahwa rambut beliau adalam sampai bahunya. Jadi rambut beliau adalah panjang, tidak pendek. Tetapi tradidisi beliau adalah memakai surban dan penutup kepala dan menyisir rambutnya dan ketika menunaikan ibadah haji, beliau mencukur habis rambutnya. Ini yang beliau lakukan.<br /><br />Tetapi lihatlah sekarang, masa sudah berubah. Rambut panjang dan gondrong adalah bukan ciri khas para ulama bahkan sebaliknya.Bahkan ada kesan angker dan serem ketika kita melihat orang yang memanjangkan rambutnya. Nah inilah ciri khas mereka.<br /><br />Nah, kemudian apakah karena mencontoh rambutnya Rasulullah shallaahu ‘alaihi wasallamsaat ini diperbolehkan ? apalagi disunnahkan ?. Tentu tidak. Lebih baik memendekkan rambut daripada memanjangkan rambut.<br /><br />Demikian, juga pada cincin. Ada kesan sangar ketika kita melihat seseorang memakai cincin. Bahkan cincin sekarang lebih mengarah kepada simbol dan kekuatan terntentu, apalagi yang berwujud akik. Ketika Rasulullah membuang shallaahu ‘alaihi wasallam membuang cincinnya pada mulanya, karena beliau tidak ingin para sahabatnya ikut-ikutan membuat cincin yang beliau inginkan untuk tujuan tertentu, yaitu untuk setempat. Jadi sekalipun menggunakan cincin perak diperbolehkan untuk laki-laki, tetapi menurut hemat saya, lebih baik tidak memakainya pada saat ini. Inilah kesimpulan saya pribadi, dengan merujuk kepada dua hadits di atas dan keadaan perubahan kemashlahatan yang terjadi.<br /><br />Kepada Mas Robin, saya sampaikan terima kasih atas koreksinya dan saya tidak tersinggung atas semua kata-katanya, justru inilah yang diharapkan, yaitu forum diskusi untuk kebaikan bersama. Demikian juga mas atau mbak dari serbagratisbuku.wordpress.com. Semoga Allah mengampuni kesalahan saya dan kesalahan kita semua. Amin<br /><br /><span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">http://imamuna.wordpress.com/2009/03/12/cincin-dari-perak-untuk-laki-laki-boleh/</span></span><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-85910341110696887232011-07-15T09:55:00.003+07:002011-07-15T10:06:34.601+07:00Anda Tidak Perlu Diet Lagi<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWJa5Fz5SYIkd7iqByWK2uz4AwDOQJi-4sZkHYs89lG9yioD9GFZgLR8UojMmwF5P11O9GAKniisCxbIMGZ49O0vExnWAiRuRfgtpu4lB7WXoeQb7XCw49TXgui3KqWJBZZikPYiPlaII/s1600/diet+veggies.jpg"><img style="float:right; margin:0 0 10px 10px;cursor:pointer; cursor:hand;width: 200px; height: 136px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWJa5Fz5SYIkd7iqByWK2uz4AwDOQJi-4sZkHYs89lG9yioD9GFZgLR8UojMmwF5P11O9GAKniisCxbIMGZ49O0vExnWAiRuRfgtpu4lB7WXoeQb7XCw49TXgui3KqWJBZZikPYiPlaII/s200/diet+veggies.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5629409402055858370" border="0" /></a>Arti diet yang sebenarnya adalah pola makan, tetapi kita seringkali salah kaprah dan mengartikan diet sebagai mengurangi jatah makanan untuk menurunkan berat badan. Seringkali diet menjadi momok bagi banyak orang, tetapi, dengan melakukan 12 penyesuaian terhadap gaya hidup, anda bisa menghindari diet keras dan kelaparan untuk selamanya.<br /><br />Mau mencoba? Lakukan 12 tips dibawah ini untuk menjaga berat badan anda:<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 1: Jangan Makan Karbohidrat Tanpa Asupan Lainnya</span><br /><span class="fullpost"><br />Selama anda melakukan cukup latihan dan tidak makan terlalu banyak, tidak ada salahnya mengkonsumsi karbohidrat, tapi jika anda makan karbohidrat saja tanpa asupan lain, anda benar-benar mencari masalah. Karbohidrat yang dikonsumsi tanpa asupan lain seperti serat atau protein akan diserap tubuh dengan sangat cepat dan diubah menjadi glukosa. Kondisi ini akan mengakibatkan kenaikan kadar insulin sehingga nafsu makan anda akan bertambah dan memperlambat proses pembakaran lemak di dalam tubuh.<br /><br /><br />Penelitian menunjukkan bahwa protein membantu memperlambat konversi karbohidrat menjadi glukosa. Jadi anda seharusnya mengkonsumsi karbohidrat dengan protein di dalam semua makanan anda, baik makan besar maupun kecil.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 2: Jangan Makan Karbohidrat Lalu Tidur</span><br />Jika anda masih lapar sesudah makan malam anda, memakan camilan sebelum tidur bukanlah ide terbaik yang anda punya. Karena ketika anda tidur, maka metabolisme anda akan melambat, sehingga makan karbohidrat sebelum tidur dapat menyebabkan terbentuknya tumpukan lemak baru di perut anda. Lebih baik anda mengkonsumsi protein dalam jumlah kecil dan jangan mengkonsumsi karbohidrat 3 jam sebelum tidur. Tidur dalam keadaan kenyang dengan karbohidrat dapat mengganggu pelepasan GH atau growth hormone, hormon penting dalam proses pembentukan otot.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 3: Perbanyak Minum</span><br />Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengalami dehidrasi akan mengalami penurunan tingkat metabolisme sebanyak 2%. Mungkin hal ini tidak terlihat signifikan, tetapi dalam jangka panjang, hal ini akan menentukan apakah anda akan terlihat seperti model binaraga atau pria tambun pemalas.<br /><br />Penelitian lain juga menunjukkan minum setengah liter air akan menaikkan tingkat metabolisme sebanyak 30%. Tubuh kita terdiri dari 70% air, karenanya mengkonsumsi cukup air menjadi sangat penting untuk mempertahankan kinerja tubuh dan proses metabolisme. Selain itu, air juga dapat menahan nafsu makan anda. Banyak orang salah membedakan antara perasaan lapar dan kekurangan cairan, hal ini dapat membuat konsumsi makanan menjadi lebih banyak daripada yang seharusnya. Cobalah untuk minum setengah liter air berberapa kali sehari.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 4: Batasi Jumlah Lemak Jenuh</span><br />Lemak itu penting untuk kesehatan, tetapi lemak adalah sumber kalori tinggi. Perbandingannya adalah 9 kalori untuk satu gram lemak, dibandingkan dengan 4 kalori untuk 1 gram karbohidrat dan protein. Jadi jika anda benar-benar ingin kurus, anda harus mengurangi jumlah konsumsi lemak anda, khususnya lemak jenuh. Lemak jenuh penting untuk menjaga kadar testosteron dalam tubuh, tetapi mereka juga disimpan sebagai lemak tubuh. Kurangi jumlah lemak jenuh yang masuk, khususnya dari daging-dagingan yang tinggi lemak.<br /><br />Konsumsilah lemak tak jenuh lebih banyak. Lemak tak jenuh baik karena lemak ini akan lebih mudah digunakan sebagai energi tubuh. Batasi konsumsi lemak anda agar tidak lebih dari 20% dari jumlah kalori yang anda makan dalam sehari.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 5: Minum Suplemen Protein</span><br />Jika anda adalah salah satu dari banyak orang yang sangat sibuk, anda mungkin saja sering lupa untuk makan. Melewatkan makan siang atau malam akan membuat kadar gula dalam darah menurun dan menghambat pertumbuhan otot anda. Salah satu cara untuk mengatasi kebiasaan buruk ini adalah dengan mengkonsumsi protein shake atau protein bar. Ini adalah solusi cepat bagi anda yang tidak punya banyak waktu. Suplemen protein akan memberi suplai asam amino untuk membentuk dan mempertahankan otot. Selain itu, protein membantu anda untuk merasa kenyang lebih lama, sehingga membantu kontrol terhadap konsumsi kalori.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 6: Jangan Lewatkan Sarapan</span><br />Sarapan lebih penting daripada makan siang dan makan malam. Kenapa? Karena energi dari sarapan tidak akan disimpan sebagai lemak tubuh tetapi dipergunakan untuk energi sehari-hari. Sarapan membantu anda mengontrol metabolisme anda dan mengurangi nafsu makan di siang hari. Melewatkan sarapan akan membuat anda cenderung makan berlebih pada saat makan siang dan makan malam. Makanlah menu sarapan yang sehat di pagi hari dan jangan pernah melewatkannya.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 7: Jangan Lupakan Suplementasi Anda</span><br />Anda capek mengkonsumsi creatine, glutamine, NO (nitric oxide) dan BCAA? Sayang sekali, karena suplemen ini berguna sekali bagi tubuh anda, khususnya dalam proses pembentukan otot. Ketika anda menambah jumlah otot di dalam tubuh, anda tidak hanya mempercepat proses metabolisme tubuh anda, tetapi juga membuat tubuh anda semakin sulit untuk menyimpan lemak tubuh. Jika anda sudah mensuplementasi dengan suplemen di atas, teruskan kebiasaan itu. Kabar baik juga bagi anda, karena suplemen di atas juga membantu proses pembakaran lemak dan penambahan otot.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 8: Berlatihlah Lebih Sering</span><br />Tubuh anda memang membutuhkan waktu untuk penyembuhan sebagai salah satu kunci untuk pertumbuhan otot. Tetapi, jika anda ingin menaikkan tingkat metabolisme anda tanpa kehilangan waktu untuk beristirahat, lakukanlah latihan lebih sering, misalnya enam kali seminggu dengan intensitas yang lebih rendah. Karena, ketika anda berlatih, metabolisme tubuh akan menjadi lebih aktif selama beberapa jam ke depan.<br /><br />Latihan enam kali seminggu dengan sesi yang lebih pendek, dibandingkan dengan latihan tiga kali seminggu dengan sesi panjang akan membuat metabolisme anda lebih aktif. Selain itu, berlatih dengan sesi yang lebih pendek akan mencegah anda dari overtraining.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 9: Bagi Porsi Karbohidrat Menjadi Setengahnya</span><br />Kurangi konsumsi karbohidrat anda (seperti nasi) menjadi separuh dari porsi biasanya dan ganti separuh porsi tersebut dengan sayuran yang tinggi serat sehingga jumlah karbohidrat yang anda konsumsi akan lebih kompleks. Penggantian dengan makanan berserat ini akan membuat anda lebih cepat kenyang dan lebih lama dalam mempertahankan rasa kenyang tersebut.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 10: Cobalah Minuman Berserat</span><br />Minuman berserat tanpa gula membantu anda untuk tetap kurus. Serat beraksi seperti spons yang menarik air di dalam perut anda, sehingga anda akan merasa kenyang lebih lama. Serat juga menurunkan nafsu makan anda dengan cara meningkatkan reseptor glukosa di dalam sel otot, yang secara tidak langsung menurunkan kadar insulin. Insulin terbukti sebagai salah satu peningkat nafsu makan, sehingga semakin rendah kadar insulin anda, semakin rendah pula nafsu makan anda. Konsumsilah minuman berserat pada malam hari sekali sehari untuk menjaga anda dari perasaan lapar di malam hari.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 11: Bandingkan Diri Anda</span><br />Sekali-kali bersikap narsis baik bagi perkembangan tubuh anda. Ambil foto anda dengan kondisi tubuh saat ini lalu tetapkan target untuk 2 bulan kedepan. Setelah itu lihat perkembangannya dan bandingkan dengan foto anda yang terbaru. Cara ini akan menambah motivasi anda untuk melakukan pola makan yang lebih sehat dan latihan yang lebih teratur.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">TIPS 12: Makan Enak Seminggu Sekali</span><br />Jika anda sudah berhasil menepati 11 tips di atas dalam seminggu ini, maka anda boleh makan enak sekali dalam seminggu dengan menu apapun yang anda inginkan. Tetapi bukan berarti anda boleh menghabiskan satu pizza ukuran large sendirian. Tentu anda boleh makan enak, tetapi tetap dalam porsi yang wajar.<br /><br /><span style="font-size:78%;"><br /><span style="font-style: italic;">BY : http://www.sinergifitness.com/</span></span></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-60826378813000312332011-06-21T09:40:00.004+07:002011-06-21T10:01:03.038+07:0010 Kiat Membeli Rumah di Komplek Perumahan<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaqG5Kys-iZl0n5rbajzYStKkTP0aMzpfFbWCxP5YPwR9dAwbPSEBrAnWd0ffQlwF0CLNBVMzjwOrLSCT93mM-ScjUuJCTM-cc3Zk1JdQ7u2HZQ_snRWCKz0Q2Tsg-OjLgxnQmzLDOnrM/s1600/rumah-baru-siap-huni-cluster-di-bintaro.jpg"><img style="float: right; margin: 0pt 0pt 10px 10px; cursor: pointer; width: 243px; height: 182px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaqG5Kys-iZl0n5rbajzYStKkTP0aMzpfFbWCxP5YPwR9dAwbPSEBrAnWd0ffQlwF0CLNBVMzjwOrLSCT93mM-ScjUuJCTM-cc3Zk1JdQ7u2HZQ_snRWCKz0Q2Tsg-OjLgxnQmzLDOnrM/s320/rumah-baru-siap-huni-cluster-di-bintaro.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5620500369527043522" border="0" /></a>Alhamdulillah, akhirnya selesai juga proses pembelian rumah yang menyita energi, biaya dan waktu sekitar 2-3 bulan terakhir ini :) Saya mencatat setiap detail proses yang saya jalani dalam proses pembelian rumah ini. Saya berharap pengalaman ini bisa menjadi suatu tacit knowledge yang bermanfaat untuk rekan-rekan semua dimanapun berada.<span class="fullpost"> Karena terlalu banyak hal yang saya catat, saya bagi menjadi dua artikel, yang pertama saya beri judul 10 Kiat Membeli Rumah di Komplek Perumahan, dan yang kedua berjudul 10 Kiat Mengurus Administrasi KPR. Sebenarnya sebelum dua artikel terakhir ini, saya juga membahas proses review rumah, khususnya yang saya bidik di wilayah Cibubur. Mudah-mudahan tiga seri artikel ini bermanfaat untuk rekan-rekan semua yang kebetulan sedang bingung dan ragu untuk membeli rumah, khususnya di komplek perumahan.<br /><br />1.Lakukan survey secara mendetail tentang perumahan yang akan kita beli. Survey bisa dilakukan baik melalui Internet atau survey lapangan. Buat komparasi, scoring, dan analisa berdasarkan parameter dan spesifikasi rumah yang kita inginkan.<br />2.Pemilihan rumah sendiri bisa menggunakan beberapa parameter, misalnya seperti di bawah. Atau bisa juga dengan parameter yang lebih lengkap seperti yang saya tulis di artikel berjudul Rumah Ideal di Jabodetabek: Review Wilayah Cibubur.<br /> *Posisi di dalam atau di luar cluster. Untuk keluarga muda yang masih memiliki anak kecil, pilihan rumah di dalam cluster lebih memudahkan dalam manajemen anak. Di dalam cluster juga relatif lebih aman karena biasanya ada satpam cluster yang menjaga arus keluar masuk mobil dan barang.<br /> *Kedekatan dengan taman<br /> *Arah hadap rumah (timur, selatan, barat, utara). Ingat matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat. Sesuaikan apakah kita ingin mendapatkan matahari pagi atau sore, demikian juga dengan matahari dari depan, belakang, samping kanan atau kiri rumah kita.<br /> *Posisi di hook yang ada kelebihan tanah atau tidak. Ketersediaan sisa tanah dan letak rumah di hook (pinggir) memungkinkan kita dengan mudah merenovasi rumah. Konsekuensinya adalah harganya yang relatif lebih mahal<br />3.Datangi pemasaran (marketing) perumahan dan minta informasinya rumah dari yang kita beli dengan lebih detail. Minta pihak pemasaran perumahan untuk mengantar kita langsung ke lokasi atau cluster yang kita pilih. Interview tetangga sekitar atau satpam apabila masih ada informasi yang kita butuhkan.<br />4.Status rumah ada dua: siap huni dan indent. Untuk rumah yang statusnya “siap huni”, biasanya kita bisa langsung melihat rumah yang ingin kita beli. Sebagian besar perumahan menggunakan model “indent”, jadi kita hanya bisa memilih lokasi dari gambar site map, dan kita harus menunggu 8-24 bulan dari akad kredit untuk proses pembangunan rumah.<br />5.Masalah harga rumah, kita harus teliti dengan yang satu ini. Cek lagi, harga rumah sudah mencakup apa saja. Biasanya harga rumah sudah termasuk PPN 10%, biaya Akta Jual Beli (AJB) dan biaya Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB). Tapi harga belum termasuk Bea Perolehan Hak Atas Tanah Bangunan (BPHTB) dan biaya KPR (provisi, notaris, administrasi, asuransi jiwa dan kebakaran, APHT, etc). Harga rumah (tanah dan bangunan) ditambah dengan BPHTB biasanya disebut dengan “harga pengikatan”.<br />6.Untuk pembayaran rumah dengan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dari bank, perhatikan tahapan pembayaran rumah dari uang tanda jadi sampai akad kredit. Jangan sampai kita salah paham atau lebih bahaya lagi, bila kita keliru (kurang) dalam menyiapkan uang. Yang pasti proses administrasi dan pembayaran perumahan adalah seperti berikut:<br /> *Mari kita asumsikan bahwa hari ini kita melakukan pembayaran uang “tanda jadi”. Uang tanda jadi bervariasi antara 5, 10 atau 20 juta, tergantung ketentuan dari perumahan yang kita pilih. Perlu diperhatikan bahwa uang “tanda jadi” tidak akan kembali, apabila kita membatalkan pembelian rumah atau KPR kita tidak memenuhi persyaratan (ditolak). Setelah membayar uang “tanda jadi” kita akan mendapatkan dokumen bukti pembayaran bernama “surat pesanan tanah dan bangunan”.<br /> *Seminggu kemudian kita harus sudah membayar uang muka atau Down Payment (DP). Biasanya minimal 20% atau 30%. Semakin tinggi DP yang kita bayarkan, maka akan mengurangi beban angsuran KPR rumah bulanan, dan di sisi lain memperbesar peluang kita memperoleh KPR. Minta marketing perumahan untuk membuatkan simulasi besaran ansuran bulanan yang harus kita bayarkan, untuk durasi 5, 10 dan 15 tahun dengan DP yang kita tentukan. 10 tahun mungkin ideal untuk KPR, karena angsuran tidak mencekik seperti halnya bila durasi angsuran 5 tahun, atau bunga bank tidak mencekik bila durasi angsuran 15 tahun.<br /> *Setelah pembayaran DP kita menunggu proses approval KPR dari bank. Sambil menunggu aproval KPR dari bank, kita akan diminta menandatangani dokumen “Perjanjian Pengikatan Jual Beli Tanah dan Bangunan” (PPJBTB). Pelajari dengan baik dan pertanyakan pasal-pasal yang masih membingungkan ke pemasaran perumahan yang mengurus rumah yang kita beli. Tanda tangani surat tersebut bila semua pasal dan ayat sudah kita pahami dan pelajari dengan baik.<br /> *Beberapa dokumen lain yang kita harus tanda tangani selain PPJBTB misalnya adalah dokumen “tata tertib lingkungan perumahan”, yang berisi peraturan-peraturan dan kewajiban yang harus kita lakukan setelah kita menghuni perumahan tersebut.<br /> *Apabila KPR lancar, biasanya sekitar 10-30 hari setelah DP, kita sudah bisa akad kredit. Akad kredit adalah titik awal dimulainya KPR kita. Bulan berikutnya kita sudah mulai membayar angsuran bulanan kita. Pada saat akad kredit, biasanya pihak bank dan notaris menawarkan pengajuan peningkatan hak dari Hak Guna Bangunan (HGB) menjadi Hak Milik (HM). Pengurusan Sertifikat Hak Milik (SHM) biasanya memerlukan biaya sekitar Rp 5-6 juta, dan bisa diajukan di awal kredit atau setelah kita menyelesaikan angsuran.<br />7.Untuk rumah yang siap huni, biasanya memerlukan waktu 1-2 bulan dari akad kredit, sampai rumah bisa kita tempati (serah terima rumah). Biasanya proses 1-2 bulan itu digunakan untuk: melakukan pembersihan dan pengecatan ulang rumah, pendaftaran PLN, PDAM, Line Telpon, dsb.<br />8.Kita mendapatkan waktu garansi kerusakan rumah atau kadang disebut “masa pemeliharaan”, dengan durasi 3-6 bulan dari proses serah terima rumah. Waktu garansi (masa pemeliharaan) itu bisa gunakan untuk komplen dan meminta perbaikan gratis apabila rumah kita bocor, dinding retak atau kerusakan lain.<br />9.Sebaiknya dalam masa pemeliharaan, jangan dulu melakukan renovasi rumah secara signifikan, karena itu akan menghilangkan 3-6 bulan garansi kerusakan. Masalah ini biasanya tertulis jelas di PPJBTB.<br />10.Jangan lupa untuk menambahkan interior rumah, memasang teralis di pintu dan jendela, serta memasang bak penampungan air dan toren untuk backup bila air PDAM atau sumur tidak lancar. Intinya usahakan mengurus segala keperluan lain berhubungan dengan isi dan desain rumah kita, sebelum kita tempati. Karena setelah kita tempati, proses seperti itu akan relatif lebih repot kita lakukan.<br /><br />Intinya, jangan pernah menyerah untuk mendapatkan rumah idaman anda<br /><br /><span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">Info by http://romisatriawahono.net</span></span><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-18788727440888871802011-06-20T11:29:00.003+07:002011-06-20T11:35:26.517+07:00Mengenal IPv6<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRJ23ReNdVXGUSRWb4wDE85ZbbIOEpXsrFmhPqD7-QVBr8tkRTytR6382dymJNrcbefhIuJzcB2ayIPifhIoOiDwZ1zyb_4DIDoD67e47Oux34CnOA7oqHPahmrehEovKkEIQKAdtMzIM/s1600/images.jpeg"><img style="float: left; margin: 0pt 10px 10px 0pt; cursor: pointer; width: 150px; height: 96px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRJ23ReNdVXGUSRWb4wDE85ZbbIOEpXsrFmhPqD7-QVBr8tkRTytR6382dymJNrcbefhIuJzcB2ayIPifhIoOiDwZ1zyb_4DIDoD67e47Oux34CnOA7oqHPahmrehEovKkEIQKAdtMzIM/s320/images.jpeg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5620155521120698322" border="0" /></a>IP versi 4 habis! Begitu judul yang menghias banyak kanal berita. Bulan Februari kemarin, IANA (lembaga yang mengatur penggunaan IP di seluruh dunia) memang sudah tidak memegang alamat IPv4 lagi.<br /><br />Semua slot sudah dibagikan ke seluruh dunia melalui koordinator tiap benua. Jika slot di koordinator tiap benua itu habis juga, berarti IPv4 resmi ludes.<br /><br />Apakah berarti ini “kiamat” bagi dunia internet? Sebenarnya tidak juga. Sejak tahun 1999, telah terbentuk forum yang bertugas membuat standar baru yang disebut IP versi 6 (IPv6). Ketika IPv4 habis, kita tinggal pindah ke IPv6. Cuma karena yang “pindah” adalah seluruh infrastruktur internet, prosesnya terbilang ribet dan membutuhkan dana yang tidak sedikit.<br /><span class="fullpost"><br />Namun untuk masa depan yang lebih baik, kita semua memang harus pindah ke IPv6. Bahkan untuk mendorong gerakan itu, besok akan diadakan hari IPv6. Bagi Anda yang masih belum memahami soal tersebut, inilah sekelumit penjelasan soal Internet Protocol serta kelebihan yang ditawarkan IPv6.<br /><br /><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Apa itu Internet Protocol?</span><br /><br />Internet Protocol (IP) adalah standar yang mengatur bagaimana dan lewat mana paket informasi dikirim dari jaringan internet maupun intranet. Agar paket data sampai ke tujuan yang benar, tiap perangkat yang terhubung ke internet harus memiliki alamat IP (IP Address) yang unik. Jika ada dua perangkat memiliki IP yang sama, maka akan terjadi yang disebut “IP Conflict” karena paket akan bingung mau mengarah ke mana.<br /><br /><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Apa Masalah IPv4?</span><br /><br />Ketika dibuat tahun 1981, IP versi 4 mengunakan 32-bit alamat, atau “hanya” sekitar 232 (4,3 milyar) alamat. Dari jumlah itu, sekitar 18 juta alamat digunakan untuk private network dan 270 juta untuk multicast adresses, sehingga tidak bisa digunakan untuk publik. Sebenarnya jumlah yang tersisa masih sangat banyak, namun lebih banyak lagi perangkat yang terhubung ke internet. Alhasil, alokasi alamat yang dimiliki IPv4 sudah tidak mencukupi lagi. Karena itulah kita membutuhkan IP versi 6 yang memiliki lebih banyak alamat.<br /><br /><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Kapan Alamat IPv4 akan Habis?</span><br /><br />Tergantung area, tapi setidaknya 1 sampai 3 tahun lagi. Ribut-ribut kemarin lebih disebabkan APNIC (organisasi yang mengatur penggunaan IP di Asia Pasifik) telah meminta dua tambahan blok IP Address ke IANA (yang mengatur penggunaan IP sedunia). Permintaan tersebut menyebabkan blok IP Address yang tersisa tinggal 5 (satu blok memiliki 16,8 juta alamat). Sesuai peraturan, jika blok IP yang tersisa tinggal lima, maka harus langsung dibagi ke 5 pengurus IP di tiap benua.<br /><br />Seberapa lama IP Address itu akan habis tergantung laju penggunaan internet di benua tersebut. Benua dengan laju penggunaan internet cepat seperti Asia Pasifik atau Amerika Utara mungkin dapat menghabiskan blok yang tersisa dalam tempo 1 tahun. Namun bagi benua yang penetrasi internetnya sudah meluas seperti Eropa, atau yang penetrasi internetnya masih lambat seperti Afrika dan Amerika Latin, waktu yang tersisa bisa tahunan.<br /><br /><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Jadi IPv4 benar-benar habis?</span><br /><br />Sebenarnya masih ada beberapa blok di luar sana yang tidak terpakai. Bahkan menurut John Heideman, peneliti dari University of Southern California, penggunaan IPv4 sebenarnya hanya 14%. Namun agak sulit menarik kembali IP Address yang sudah terlanjur tersebar. Sumber permasalahannya terjadi awal perkembangan internet, ketika pembelian alamat IPv4 cuma terbagi dalam 3 pilihan blok: /8 (16,7 juta alamat), /16 (65 ribu alamat), dan /24 (256). Bagi perusahaan atau universitas yang membutuhkan (misalnya) 67 ribu IP Address, mereka mendapatkan satu blok /8 sejumlah 16,7 juta alamat.<br /><br />Beberapa pihak seperti Universitas Stanford atau Departemen Pertahanan AS telah dengan sukarela mengembalikan IP Address yang tidak mereka gunakan. Namun masih banyak pihak seperti MIT, IBM, Apple, AT&T, atau Ford Motor yang belum menentukan sikapnya. Pihak ARIN bisa saja meminta mereka mengembalikan jatah itu, namun mengingat populasi IPv4 yang kini terbatas, pemilik IPv4 tersebut bisa saja menjadikannya sebagai aset berharga. Bahkan belakangan tersembul kabar beberapa pihak yang masih memiliki blok IPv4 menjualnya dengan harga tinggi.<br /><br /><br /><br /><span style="font-weight: bold;">IPv6 bisa mengatasi keterbatasan alamat tersebut?</span><br /><br />Iya, karena kapasitas pengalamatan ini naik dari 32-bit menjadi 128-bit (2128) atau tepatnya 340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456 alamat IP. Di masa datang alamat sebanyak itu mungkin juga akan habis, namun setidaknya situasi terkendali sampai ratusan tahun dari sekarang.<br /><br />Sistem pengalamatannya IPv6 sendiri menggunakan delapan kelompok kuartadesimal yang dipisahkan titik dua. Ini berbeda dengan sistem pengalamatan IPv4 yang menggunakan empat kelompok tridesimal.<br /><br />IPv4 192.168.0.1<br /><br />IPv6 2001: cdba: 0000:0000:0000:0000:3257:9652<br /><br /><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Wah, Beda Banget ya?</span><br /><br />Iya. Secara nama beda, secara teknologi pun berbeda. Itulah mengapa kedua protokol ini tidak saling kompatibel. Komputer yang ber-IPv4 tidak dapat menemukan mail server ber-IPv6, begitu pula sebaliknya.<br /><br />Namun bukan berarti internet akan macet. Paket yang dikemas dalam sistem IPv6 bisa dikemas ulang menjadi paket IPv4 sehingga komunikasi data tetap bisa terjadi. Namun cara ini tentu saja merepotkan dan boros sumber daya, sehingga berpotensi menurunkan kecepatan internet secara signifikan. Karena itu, cara terbaik adalah semua orang pindah ke IPv6.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Oke, saya akan migrasi ke IPv6. Bagaimana caranya?</span><br /><br />Untuk mengadopsi IPv6, dibutuhkan dukungan hardware maupun software. Di sisi end-product alias perangkat yang kita gunakan sehari-hari, relatif tidak ada masalah. Mayoritas kartu jaringan di dalam komputer, notebook, maupun smartphone masa kini telah mendukung IPv6. Begitu pula di sisi software. Windows sejak generasi XP Service Pack 1 sudah mendukung IPv6, begitu pula Mac OS X versi 10.2 dan semua distro Linux.<br /><br />Akan tetapi, masalah mulai rumit ketika menyentuh perangkat akses internet, seperti modem Anda. Mayoritas modem yang diberikan penyedia jasa internet belum mendukung IPv6, sehingga harus diganti atau di-upgrade. Di sisi backbone, permasalahan lebih pelik lagi. Server, router, load-balancer, dan semua node harus diganti agar mendukung IPv6.<br /><br />Jadi inti permasalahan bukan di sisi pengguna biasa, namun di sisi infrastruktur. Karena besarnya usaha dan investasi yang harus dikeluarkan, proses migrasi ini bisa berlangsung tahunan.<br /><br /><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Jadi, industri belum siap?</span><br /><br />Siap tidak siap, kita harus pindah. Beberapa negara seperti Amerika Serikat, Kanada, Perancis, Jepang, China, dan Korea Selatan juga sudah melakukan beberapa kebijakan untuk mendorong percepatan migrasi IPv6.<br /><br />Dan pada tanggal 8 Juni 2011 besok, diadakan Hari IPv6 sedunia. Agenda besarnya adalah melakukan uji coba IPv6 selama 24 jam. Perusahaan yang ikut serta antara lain Google, Facebook, Yahoo, Akamai, dan Limelight Networks. Mudah-mudahan, langkah ini bisa mendorong industri untuk bermigrasi ke IPv6.<br /><span style="font-size:78%;"><br /><br /><span style="font-style: italic;">info by http://www.infokomputer.com/</span></span></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-53641866989053756302011-06-20T11:06:00.003+07:002011-06-20T11:26:50.038+07:00Agar Flashdisk Kebal Virus<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOsAuhsogXCEaVw9CpbsszmdYhcd5Xz6wvUY3pOBYdZSN6kvJE444E3DPm-yTyP6rAW97jSHoEECE3CiDBns6XB42t1NQxd4l_tn5wOxb8J4Z2m-r7bd-iUaZ3gA9jtPUSFIEJaLNe22M/s1600/untitled.bmp"><img style="float: left; margin: 0pt 10px 10px 0pt; cursor: pointer; width: 203px; height: 134px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOsAuhsogXCEaVw9CpbsszmdYhcd5Xz6wvUY3pOBYdZSN6kvJE444E3DPm-yTyP6rAW97jSHoEECE3CiDBns6XB42t1NQxd4l_tn5wOxb8J4Z2m-r7bd-iUaZ3gA9jtPUSFIEJaLNe22M/s320/untitled.bmp" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5620153359881093954" border="0" /></a>Cuma colok sebentar, tahu-tahu sudah tertular. Bagaimana sih membuat flashdisk bisa kebal dari penularan virus?<br /><br />Mari kita simak terlebih dahulu mengapa penyebaran virus bisa begitu cepat. Sumber permasalahan adalah fasilitas autorun yang ada di sistem operasi Windows.<br /><span class="fullpost"><br />Sebenarnya, autorun yang ada sejak era Windows XP memiliki niat baik, yaitu memudahkan pengguna. Setiap kali kita memasukkan media eksternal (baik CD/DVD atau flashdisk), file autorun.inf di dalam media eksternal tersebut langsung berjalan agar isi di dalamnya bisa langsung dimainkan. Contohnya ketika Anda memasukkan CD musik, Windows langsung menjalankan Windows Media Player atau Winamp.<br /><br />Namun niat baik tersebut ternyata dimanfaatkan para pembuat virus untuk menularkan virus. Dengan memodifikasi file autorun.inf, virus bisa langsung berjalan dan menularkan program jahat setiap kali flashdisk tertancap di komputer. Bisa pula sebaliknya: komputer langsung menularkan virus file autorun.inf ke setiap flashdisk yang pernah tertancap.<br /><br />Lalu, bagaimana solusinya?<br /><br />Menilik cara kerja penularan virus, konsepnya sederhana. Di sisi komputer, jaga agar file autorun tidak usah berjalan. Sedangkan di sisi flashdisk, pastikan autorun tidak pernah bisa dimodifikasi.<br /><br />Untuk melakukan kedua hal tersebut, cara gampangnya adalah dengan menggunakan aplikasi seperti BitDefender Immunizer atau Panda USB Vaccine. Kedua aplikasi ini akan melindungi komputer maupun flashdisk dari penularan virus. Caranya seperti kami sebut di atas: menonaktifkan autorun di komputer, sekaligus melindungi file autorun.inf dari modifikasi si pembuat virus.<br /><br />Kedua aplikasi ini gratis, jadi silakan unduh dan gunakan secara gratis. BitDefender Immunizer bisa diunduh di <a style="font-weight: bold; color: rgb(204, 0, 0);" href="http://labs.bitdefender.com/?page_id=108" target="_blank">SINI</a>, sementara Panda USB Vaccine di alamat<span style="color: rgb(153, 0, 0);"> </span><a style="font-weight: bold; color: rgb(153, 0, 0);" href="http://www.pandasecurity.com/homeusers/downloads/usbvaccine/" target="_blank">SINI</a><br /><br />Cara menggunakannya mudah saja. Jalankan aplikasi tersebut, lalu mereka akan mendeteksi apakah fasilitas autorun di komputer Anda aktif. Jika iya, aplikasi tersebut akan menawarkan Anda untuk mematikan fasilitas tersebut (dan sebaiknya Anda lakukan).<br /><br />Setelah itu, Anda tinggal imunisasi flashdisk yang hendak Anda lindungi. Pilih flashdisk dari menu yang ada, lalu tekan Immunize atau Vaccine. Sesaat kemudian, file autorun.inf di flashdisk Anda akan diganti dengan yang baru dan kebal penularan.<br /><br />Jangan khawatir, file pekerjaan, kuliah, dan file penting lain di dalamnya tidak ada yang diubah kok.<br /><br />Nah, gampang kan membuat flashdisk Anda kebal virus?<br /><br /><br />Info by http://www.infokomputer.com/</span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-80511647533269926162011-06-18T06:34:00.003+07:002011-06-18T06:51:51.316+07:00Cara Mengembalikan Settingan Registry, “Ketika mengetik di Run ‘Regedit’ yang keluar Notepad”<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_TGP5ibNXXwjyvGsOY3NCCn_ia8HMX24cJR5vjNPcPKH4vgkUtxGPbvOm_vwtdVC5DkVjeTZYgkI0pvXa_gf4tYL0_PA3NPWUPOcM2Sm9urVszlyWrqhaQ7nbzUyy9SR0PAOiiHk3eqM/s1600/Menampilkan+Logo+Menarik+Di-4.jpg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 200px; height: 114px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_TGP5ibNXXwjyvGsOY3NCCn_ia8HMX24cJR5vjNPcPKH4vgkUtxGPbvOm_vwtdVC5DkVjeTZYgkI0pvXa_gf4tYL0_PA3NPWUPOcM2Sm9urVszlyWrqhaQ7nbzUyy9SR0PAOiiHk3eqM/s200/Menampilkan+Logo+Menarik+Di-4.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5619340117510687922" border="0" /></a>Anda pernah mengalami masalah registry windows xp anda diacak-acak oleh virus? Yang salah satunya ketika kita mau memanggil jendela explorer registry pada run eh… yang keluar malah notepad dengan tulisa karakter aneh yang tidak bisa dibaca oleh manusia biasa. Hal ini sangat menyebalkan bukan?, untuk mengatasi masalah ini penulis mendapat solusinya, ikuti cara-cara berikut :<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Cara Pertama :</span><br /><br />1.Buka notepad lalu ketikkan kode berikut:<br /><span class="fullpost"><br />[Version]<br />Signature="$Chicago$"<br />Provider=Vaksincom[DefaultInstall]<br />AddReg=UnhookRegKey<br />DelReg=del[UnhookRegKey]<br />HKLM, Software\CLASSES\batfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"<br />HKLM, Software\CLASSES\comfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"<br />HKLM, Software\CLASSES\exefile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"<br />HKLM, Software\CLASSES\piffile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"<br />HKLM, Software\CLASSES\regfile\shell\open\command,,,"regedit.exe "%1""<br />HKLM, Software\CLASSES\scrfile\shell\open\command,,,"""%1"" %*"<br />HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Winlogon, Shell,0, "Explorer.exe"[del]<br />HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\Msconfig.exe<br />HKLM, SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\regedit.exe<br /><br />2.Simpan dengan ekstensi file (*.inf, misal test.inf)<br />3.Lalu dari windows explorer klik kanan file test.inf lalu pilih install<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Cara Kedua :</span><br /><br />1.Buka Start terus pilih Run (Start -> Run)<br />2.Terus tulis perintah ini (di kotak dialog Run)<br /><br />reg delete "HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\Image File Execution Options\regedit.exe" /f<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Cara Ketiga :</span><br /><br />Menggunakan software Autorun dari (http://www.sysinternal.com) :<br /><br />1.Download aplikasi sysinternal (sysinternal ini sudah diambil alih oleh microsoft) di<br /><a href="http://download.sysinternals.com/Files/Autoruns.zip" target="_blank">DOWNLOAD DI SINI</a>atau<a href="http://go2.wordpress.com/?id=725X1342&site=4j4x.wordpress.com&url=http%3A%2F%2Fdownload.sysinternals.com%2FFiles%2FAutoruns.zip" target="_blank">DOWNLOAD DI SINI</a><br />2.Jalankan program autoruns nya.<br />3.Setelah dijalankan programnya cari TAB Image Hijacks terus pilih TAB itu<br />4.selanjutnya hapus semua entry yang ada di TAB Image Hijacks itu KECUALI :<br />“<span style="font-weight: bold;">c:\winnt\system32\ntsd.exe</span>” di Image Path nya… (<span style="font-weight: bold;">ingat yang value nya “ntsd.exe” jangan dihapus</span>)<br /><br />Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.<br /><br /><span style="font-size:78%;">http://www.ruangberkas.com</span> </span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-59109368486905338372011-05-25T08:55:00.004+07:002011-05-25T09:15:51.099+07:00Free Download PDF<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeznjvKdKZJQqFlwHEAWyMX7o2bSi26mkj4uqbpaJLz-Ub6b89lZ_iXrOZ4kNWbupyBi41S5afCwzZmzj869hRH9opbheCkKM-oIyNfbWtxdvQNNi0ZjT641m9z88KPNCmJxWvQ9vqDFw/s1600/Copy+of+g_npf_family.gif" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 200px; height: 100px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeznjvKdKZJQqFlwHEAWyMX7o2bSi26mkj4uqbpaJLz-Ub6b89lZ_iXrOZ4kNWbupyBi41S5afCwzZmzj869hRH9opbheCkKM-oIyNfbWtxdvQNNi0ZjT641m9z88KPNCmJxWvQ9vqDFw/s200/Copy+of+g_npf_family.gif" border="0" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5610468702417166258" /></a><br /><p>Nitro's Free Family of free software products offers you great PDF functionality at the best possible price. Products in our Free Family are truly free (no popups, no registration, no adware) and are used by millions (more than 20 million, at last count).</p><p>Nitro PDF Reader<br /></p><span class="fullpost"><br />The world's first free PDF reader and creator.<br /><br />View, review, and create PDF files without compromise with the free solution PCWorld deemed "the most powerful free PDF reading and creation tool you can find…"<br />Key benefits<br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgiDbO3164Iujq1kHAikMBc9560yUTqyVZExdjiDj0v0rtf5-GS_hDsJEb_ZUbmTXMV16ULfxJeqoqUpY0KLbPzkmIP2QnPOPhx1YfK6FdC6R30n1-zPlajBzHLwwupl_nxe99GTjGPkk/s1600/Copy+of+ss_free_reader.gif" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img style="float:right; margin:0 0 10px 10px;cursor:pointer; cursor:hand;width: 118px; height: 200px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgiDbO3164Iujq1kHAikMBc9560yUTqyVZExdjiDj0v0rtf5-GS_hDsJEb_ZUbmTXMV16ULfxJeqoqUpY0KLbPzkmIP2QnPOPhx1YfK6FdC6R30n1-zPlajBzHLwwupl_nxe99GTjGPkk/s200/Copy+of+ss_free_reader.gif" border="0" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5610469828195985074" /></a><br /><br /><br />-Create PDF from 300+ file types<br /><br />-Comment, review, and collaborate on PDF files<br /><br />-100% compatibility with Adobe® Acrobat® and other common solutions<br /><br />-Fill, save, and submit PDF forms<br /><br />-Enable/disable JavaScript™ and control Web-based interactivity from PDF files<br /><br />Click Me :<br /><a href="http://www.nitroreader.com/" target="_blank"><strong><span style="font-size:130%;">DOWNLOAD FREE</span></strong></a></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-24659325058226467782011-05-16T21:24:00.003+07:002011-05-16T22:15:08.254+07:001001 Tempat Wisata di Bandung<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2bFy2zQGu0aPN23BRK8zd9ykwlNowvnp5_ulG7XEwJHhdVBreISvdjsBi6s9_suUR7_t7L0hUiQggXuUXRQkow1NNUYMrEQ64w0X29jrsL0kmhkpD4uUjay3WOgynknrExewdxCBgAVM/s1600/images.jpeg"><img style="float: left; margin: 0pt 10px 10px 0pt; cursor: pointer; width: 150px; height: 106px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2bFy2zQGu0aPN23BRK8zd9ykwlNowvnp5_ulG7XEwJHhdVBreISvdjsBi6s9_suUR7_t7L0hUiQggXuUXRQkow1NNUYMrEQ64w0X29jrsL0kmhkpD4uUjay3WOgynknrExewdxCBgAVM/s200/images.jpeg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5607327407661221314" border="0" /></a><span style="color: rgb(0, 153, 0); font-weight: bold;">Tempat-tempat wisata di Bandung Kota :</span><br /><br />1. Taman Makam Pahlawan – Cikutra Bandung<br />2. Museum Geologi – Jl Diponegoro<br />3. Gedung Sate Bandung (Kantor Gubernur Jawa Barat)<br />4. Lapangan Gasebu (Gabungan Sepakbola Bandung Utara)<br />5. Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat – Jl. Dipatiukur<br /><span class="fullpost"><br />6. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2009/01/23/beberapa-foto-kebun-binatang-bandung/" target="_blank">Kebun Binatang Bandung – Jl. Tamansari</a><br />7. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2008/01/14/taman-ganesha-bandung/" target="_blank">Taman Ganesha – Jl. Ganesha</a><br />8. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2008/01/14/taman-lansia-bandung/" target="_blank">Taman Lansia – Jl. Cisangkuy</a><br />9. Taman Kantor Pemerintah Kota Bandung<br />10. Bandung Tempo Doeloe – Jl. Braga<br />11. Pusat Perbelanjaan Jins – Jl. Cihampelas<br />12. Pusat Perbelanjaan Pasar Baru – Jl. Otto<br />13. Pusat Perbelanjaan Kings Plaza – Jl. Kepatihan<br />14. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2009/07/06/pusat-sepatu-dan-tas-cibaduyut-bandung/" target="_blank">Pusat Sepatu dan Tas Cibaduyut – Jl. Cibaduyut</a><br />15. Pusat Factory Outlet Jalan Riau dan Jalan Dago<br />16. Monumen Hussein Sastranegara – Jl. Pajajaran<br />17. Museum Pos Indonesia – Jl. Cisanggarung<br />18. Taman Kota Bandung – Jl. Merdeka<br />19. Taman Ade Irma Suryani Nasution (Taman Lalu Lintas) – Jl. Sumatera<br />20. Museum Mandala Wangsit Siliwangi – Jl. Lembong<br />21. Museum Konferensi Asia Afrika – Jl. Asia Afrika<br />22. Alun-alun dan Masjid Agung – Jl. Asia Afrika<br />23. Museum Sri Baguda – Jl. Lingkar Selatan<br />24. Monumen Bandung Lautan Api – Jl. M. Toha<br />25. Taman Tegalega – Astana Anyar<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tempat-tempat wisata di Bandung Utara:</span><br /><br />1. Taman Budaya Dago – Dago<br />2. Curug Dago – Dago<br />3. Taman Hutan Dago Pakar dan Gua Belanda/Jepang<br />4. Curug Omas – Taman Wisata Maribaya<br />5. Monumen Pasir Pahlawan Otto Iskandar Dinata – Lembang<br />6. Arena Pemancingan Bonita – Lembang<br />7. Teropong Bintang Bosscha – Lembang<br />8. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2009/05/30/kuliner-bandung-ayam-goreng-bakar-brebes/" target="_blank">Wisata Lembang – Bandung</a><br />9. Alam Jalur Alternatif Lembang-Dago<br />10. Vila Istana Bunga – Cihideung Lembang<br />11. Taman Hutan Jaya Giri – Lembang<br />12. Situ Lembang – Lembang<br />13. Bumi Perkemahan Cikole<br />14. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2009/04/02/kawah-ratu-gunung-tangkuban-parahu/" target="_blank">Kawah Ratu – Gunung Tangkuban Parahu</a><br />15. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2009/04/02/kawah-upas-gunung-tangkuban-parahu/" target="_blank">Kawah Upas – Gunung Tangkuban Parahu</a><br />16. <a href="http://ayowisata.wordpress.com/2009/04/02/kawah-domas-gunung-tangkuban-parahu/" target="_blank">Kawah Domas – Gunung Tangkuban Parahu</a><br />17. Perkebunan Teh Subang – Jawa Barat<br />18. Pemandian Air Panas Ciater<br />19. Taman Bunga Cihideung – Jl. Sersan Bajuri<br />20. Spirit Camp & Sahabat Alam – Jl. Sersan Bajuri<br />21. Taman Bunga Parongpong<br />22. Kebun Strawbery Parongpong<br />23. Curug Cimahi – Cisarua<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tempat-tempat wisata di Bandung Selatan:</span><br /><br />1. Wisata Petik Strawbery – Ciwidey<br />2. Soreang Jalur Utama Bandung-Ciwidey<br />3. Ciwidey dan Alam Bandung Selatan<br />4. Jalan Mendaki ke Kawah Putih<br />5. Kawah Putih Gunung Patuha – Ciwidey<br />6. Bumi Perkemahan Ranca Upas – Ciwidey<br />7. Penangkaran Rusa Ranca Upas – Ciwidey<br />8. Pemandian Air Panas Walini – Ciwidey<br />9. Kolam Renang Air Panas Cimanggu<br />10. Perkebunan Teh Rancabali – Ciwidey<br />11. Telaga/Situ Patengan Ciwidey<br />12. Perkebunan Teh Gambung – Ciwidey<br />13. Perkebunan Sayur – Pangalengan<br />14. Situ Cipanunjang – Pangalengan<br />15. Situ Cileunca – Pangalengan<br />16. Kawah Kamojang – Paseh Jawa Barat<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tempat-tempat wisata di Bandung Barat:</span><br /><br />1. Leuwi Opat Curug Tilu – Desa Cihanjuang Rahayu Parongpong<br />2. Monumen Taman R.A. Kartini – Baros Cimahi<br />3. Puspa Iptek Kota Baru Parahyangan – Padalarang<br />4. Perbukitan Karst/Kapur Citatah – Padalarang<br />5. Lembah Cimeta Citarum Purba – Padalarang<br />6. Alam Persawahan Padalarang-Cianjur<br />7. Situs Megalit Gunung Padang (terbesar se-Asia Tenggara)<br />8. Waduk Ciburuy – Padalarang<br />9. Waduk/Bendungan Saguling – Jawa Barat<br />10. Pemandian Air Cipanas – Jawa Barat<br />11. Gua Pawon – Jawa Barat<br />12. Gua Sang Hyang Tikoro – Jawa Barat<br />13. Arung Jeram Citarum<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tempat-tempat wisata di Bandung Timur:</span><br /><br />1. Saung Angklung Mang Udjo – Padasuka<br />2. Padepokan Dayang Sumbi (Budidaya Ulat Sutera) – Arcamanik<br />3. Warung Bandrek “Warban” Sekejolang – Ciburial<br />4. Caringin Tilu – Pegunungan Manglayang<br />5. Oray Tapa – Pegunungan Manglayang<br />6. Curug Cinulang/Sindulang – Cicalengka<br />7. Situs Kerajaan Kendan – Nagrek<br />8. Situs Legenda Ciung Wanara – Karangkamulyan<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tempat-tempat wisata sekitar Bandung:</span><br /><br />1. Candi Cangkuang dan Situ Cangkuang – Garut<br />2. Rumah Adat Kampung Pulo – Garut<br />3. Situ Bagendit – Garut<br />4. Kawah Kamojang – Majalaya<br />5. Wisata Alam Nagrek-Tasik-Banjar-Pangandaran<br />6. Masjid Agung dan Alun-Alun Ciamis<br />7. Agrowisata Lembah Putri – Pangandaran<br />8. Goa Donan – Pangandaran<br />9. Pantai Karang Nini – Pangandaran<br />10. Pantai Timur Pangandaran<br />11. Pantai Barat Pangandaran<br />12. Cagar Alam Pananjung Pangandaran<br />13. Pantai Ujung Genteng – Sukabumi<br />14. Pantai Pelabuhan Ratu – Sukabumi<br />15. Pantai Cimaja Cikakak – Sukabumi (surfing)<br />16. Pantai Karang Pakpak – Sukabumi (surfing)<br />17. Pantai Ombak Tujuh – Sukabumi (surfing)<br />18. Pondok Halimun – Sukabumi<br />19. Curug Cibereum – Sukabumi<br />20. Curug Pareang – Sukabumi<br />21. Situ Gunung – Sukabumi<br />22. Curug Cikaso – Sukabumi<br />23. Air Panas Cisolok – Cipanas<br />24. Obyek Wisata Cibangban – Jawa Barat<br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-8787470143939450522011-05-06T10:38:00.003+07:002011-05-06T10:47:38.373+07:00Percaya Diri Saat Jalan-jalan Sendiri<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-9th5KdUcZHYfFdfTjByACmTN_9UOSA9Tkc6iP2G4-orfiRI4m_hfv58VQwQE-63E7LTfHwFPErg5Z2lDOhLNqN2uvHsy4yuXO7oe1ZQL9Qfh8I6OWhQ9mf3O56xvfRVfzw0eRwknUdI/s1600/aaa.jpg"><img style="float: left; margin: 0pt 10px 10px 0pt; cursor: pointer; width: 200px; height: 160px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-9th5KdUcZHYfFdfTjByACmTN_9UOSA9Tkc6iP2G4-orfiRI4m_hfv58VQwQE-63E7LTfHwFPErg5Z2lDOhLNqN2uvHsy4yuXO7oe1ZQL9Qfh8I6OWhQ9mf3O56xvfRVfzw0eRwknUdI/s200/aaa.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5603444125172646930" border="0" /></a>Saya sering merasa heran ketika ditanya “Kok berani sih jalan-jalan sendiri?” sebab saya tidak merasa ada yang perlu ditakutkan. Usut punya usut, ternyata “takut” yang dimaksud di sini bukan semata masalah keamanan, tapi juga takut sendirian di tempat asing dan “mati gaya”.<br /><br />Lagi-lagi, ini mungkin karena rasa kebersamaan orang Indonesia sangat tinggi. Tetapi kita kan nggak bisa selalu menggantungkan diri kepada teman untuk jalan-jalan. Kalau sudah suntuk dan pengin banget jalan-jalan, tapi tidak ada teman, bagaimana dong?<br /><span class="fullpost"><br />Berikut ini beberapa saran supaya percaya diri jalan-jalan tanpa teman:<br /><br /><span style="color: rgb(102, 0, 204);font-size:130%;" ><span style="font-weight: bold;">Cukup bekal</span></span><br /><br />Bekal yang dimaksud bukan cuma soal logistik seperti uang, pakaian dan perlengkapan lainnya, tapi bekal informasi tentang tujuan wisata. Jumlah informasi yang Anda punya akan membuat tingkat kepercayaan diri makin tinggi. Mengapa begitu?<br /><br />Karena seiring banyaknya informasi yang kita ketahui tentang suatu tempat, maka makin familiar kita dengan tempat tersebut sehingga seolah-olah kita merasa tidak asing lagi begitu sampai di tujuan.<br /><br />Contohnya Anda ke Semarang dengan naik kereta api. Berkat informasi yang sudah Anda kumpulkan sebelumnya, Anda tahu stasiun berada di Kota Lama Semarang. Bahkan mungkin begitu sampai Anda sudah langsung tahu transportasi apa yang akan membawa Anda ke penginapan atau bisa mengenali bangunan tua bersejarah seperti Gereja Blenduk.<br /><br />Perasaan takut sendirian di tempat asing jadi hilang karena Anda berada di tempat yang sesuai dengan bayangan Anda dan merasa familiar.<br /><br /><span style="color: rgb(102, 0, 204);font-size:130%;" ><span style="font-weight: bold;">Sok tahu</span></span><br /><br />Bahasa tubuh mudah dibaca. Kalau Anda terlihat ragu-ragu dan bingung ketika keluar dari stasiun, bandara, atau terminal bus, kemungkinan besar dalam sekejap Anda akan dikerubungi calo taksi, becak, bus, atau kendaraan umum lainnya. Ditambah lagi orang yang menawarkan hotel dan agen perjalanan ikut membuntuti.<br /><br />Maka, pasanglah tampang dan sikap sok tahu. Tentunya dengan bekal informasi yang cukup, Anda memang benar-benar tahu mau ke mana. Kalau masih bingung, datangi petugas resmi atau polisi dan tanyakan informasi yang Anda butuhkan. Kondisi ini juga berlaku saat Anda tersasar.<br /><br />Ketika Anda membuka peta di tengah keramaian dengan bahasa tubuh yang menunjukkan stres, mungkin Anda akan didatangi orang yang berlagak menawarkan bantuan atau malah pencopet.<br /><br /><span style="color: rgb(102, 0, 204);font-size:130%;" ><span style="font-weight: bold;">Asyik sendiri</span></span><br /><br />Kebanyakan orang merasa “mati gaya” saat sendirian karena nggak tahu harus berbuat apa dan tidak ada teman mengobrol. Biasanya, momen “mati gaya” paling banyak adalah saat menunggu dan di perjalanan.<br /><br />Ada 1001 macam kegiatan yang bisa Anda coba, antara lain: membaca, menulis, merajut, menyulam, mendengarkan musik, sms-an, ngemil dan sebagainya. Ada yang bingung ke pantai sendirian mau apa? Ya berenang lah! Atau kalau Anda tidak suka berenang ya leyeh-leyeh di pantai sambil melakukan 1001 macam kegiatan itu.<br /><br /><span style="color: rgb(102, 0, 204);font-size:130%;" ><span style="font-weight: bold;">Sok akrab</span></span><br /><br />Kalau sikap sok tahu diperlukan untuk menghindarkan Anda dari calo dan pengganggu, sikap sok akrab akan mendatangkan teman. Bagi Anda yang benar-benar tidak tahan sendiri, cobalah mencari teman dalam perjalanan. Bisa sesama pelancong atau orang lokal.<br /><br />Hanya saja, untuk yang satu ini Anda harus waspada dan dan hati-hati. Jangan asal berkenalan dan memberi banyak informasi kepada sembarang orang. Pilihlah orang yang tepat menurut kata hati Anda. Kalau dia mengajak Anda ke tempat yang Anda rasa berbahaya, segeralah menjauh.<br /><br /><span style="color: rgb(102, 0, 204);font-size:130%;" ><span style="font-weight: bold;">Persiapan bela diri</span></span><br /><br />Last but not least adalah soal bela diri. Bukannya mengharapkan sesuatu yang buruk terjadi, tapi kita toh harus punya persiapan. Paling ideal tentunya menguasai ilmu bela diri. Jika tidak, lengkapi diri dengan alat standar seperti pisau lipat. Selain untuk jaga-jaga, pisau lipat juga diperlukan untuk membuka ini-itu. Tapi ingat, jangan taruh pisau ini di dalam tas kabin pesawat karena akan disita petugas.<br /><br /><br /><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-90418627276716765992011-05-06T10:12:00.005+07:002011-05-06T10:38:28.488+07:00Paradiso Tersembunyi Tanah Pasundan<span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">Oleh Olenka Priyadarsani</span><br /><span style="font-style: italic;">di posting ulang 6 Mei 2011</span></span><br /><br />Green Canyon berada di Cijulang, Jawa Barat, yang berjarak sekitar 285 km dari Jakarta (31 km dari Pantai Pangandaran).<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAAqhW-k4_-PtMLK8BpZf3GZPFLrxyI38LztEKz88yhZFym8fzxpIQL1rf58Dd0NrxMjI_gdMBDUBhKawn1eh2NAM_wVM5EyRDrSKi-18zAx3_mq6N7L9UHQswCNFPR9HPG-H-9sed5lE/s1600/inspirationsid-195597516-1304592402.jpg"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 262px; height: 320px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAAqhW-k4_-PtMLK8BpZf3GZPFLrxyI38LztEKz88yhZFym8fzxpIQL1rf58Dd0NrxMjI_gdMBDUBhKawn1eh2NAM_wVM5EyRDrSKi-18zAx3_mq6N7L9UHQswCNFPR9HPG-H-9sed5lE/s320/inspirationsid-195597516-1304592402.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5603438526629855618" border="0" /></a><br />Tempat ini merupakan sekelompok gua, dengan stalagtit dan stalagmit yang tersembunyi di balik tebing-tebing hijau — mungkin itulah mengapa dinamakan Green Canyon, pelesetan dari Grand Canyon di Amerika Serikat. Orang setempat biasa menyebutnya Cukang Taneuh.<br /><span class="fullpost"><br />Untuk menuju ke gua, Anda harus menuju dermaga dan membeli tiket. Bila pergi pada saat hari libur (apalagi akhir pekan yang panjang), bisa dipastikan Anda harus menunggu beberapa jam hingga mendapat giliran menaiki perahu menuju gua.<br /><br />Perahu-perahu wisata yang dioperasikan adalah milik masyarakat setempat, namun diatur oleh pemerintah kabupaten. Satu perahu dapat mengangkut hingga lima penumpang dengan harga sewa Rp 75.000. Bila ingin berenang di gua, Anda dapat menyuruh awak perahu menunggu, tentu dengan biaya tertentu.<br /><br />Mereka akan meminta Rp 100.000 untuk seharian penuh, namun tentunya Anda tidak akan menghabiskan satu hari di sana. Tawarlah, mungkin Anda bisa mendapatkan Rp 80.000 di musim liburan dan Rp 50.000 ketika sedang sepi pengunjung.<br /><br />Masing-masing perahu selalu menyediakan pelampung untuk penumpangnya, sehingga bila Anda kurang pandai berenang, jangan terlalu khawatir. Para pelancong biasanya juga memanfaatkan batu-batu gua untuk melompat ke air yang jernih.<br /><br />Tempat ini masih bebas polusi, pemandangannya pun indah.<br /><br />Apabila Anda tidak suka berenang, Anda dapat memanfaatkan waktu menikmati pemandangan, juga mengambil gambar. Sebelum pintu masuk gua, terdapat sebuah dermaga kecil yang biasanya digunakan oleh perahu untuk menunggu. Di sana ada beberapa pedagang yang menjual minuman dan makanan kecil.<br /><br />Salah satu kekurangan dari Green Canyon adalah pemeliharaannya yang masih kurang baik, mungkin karena tempat ini merupakan objek wisata yang relatif baru. Di sini, hanya ada tiga toilet dan sebuah mushola kecil, padahal pada saat liburan pengunjung dapat mencapai hingga ratusan orang.<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhftfVHHqrMo8atGBPATb5xfclsECkFD__HZn6GLh3s-4WmfCZM1kk2KrkCFCI5_KZMpSO4W7_BbQiu9vDF7buN1FtgpHj9jQfxRqdGxAspbD6co1F73XqlgMXwc2mRpOmu0YAc8IAkn-o/s1600/1.JPG"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 213px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhftfVHHqrMo8atGBPATb5xfclsECkFD__HZn6GLh3s-4WmfCZM1kk2KrkCFCI5_KZMpSO4W7_BbQiu9vDF7buN1FtgpHj9jQfxRqdGxAspbD6co1F73XqlgMXwc2mRpOmu0YAc8IAkn-o/s320/1.JPG" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5603438823383840386" border="0" /></a><br />Berperahu melewati tebing-tebing di kawasan Green Canyon. Kredit foto: Tempo/Aditya Herlambang Putra<br /><br />Namun, penduduk setempat mengambil untung dengan cara menyediakan kamar-kamar kecil dan tempat sholat yang lebih layak, hanya dengan tarif Rp 2.000. Tempat parkir yang ada di seberang dermaga cukup luas, dengan biaya Rp 3.000 untuk sehari penuh.<br />Di sekeliling area parkir terdapat deretan warung yang menjual nasi dan ikan bakar serta kelapa muda. Mungkin Anda juga ingin menikmati makanan lokal seperti lotek, karedok dan rujak tumbuk. Selain harganya murah, sangat cocok untuk mengisi perut setelah lelah bermain di gua!<br /><br /><span style="font-size:130%;"><span style="font-weight: bold; color: rgb(0, 153, 0);">Menuju Green Canyon</span></span><br /><br />Dengan mobil pribadi, dari Jakarta Anda dapat melalui tol Cipularang menuju Bandung. Keluar tol di Cileunyi, ikutilah jalan Ciawi-Nagreg menuju Tasikmalaya. Sebelum Rajapolah, Tasikmalaya, beloklah ke kanan dan ambil rute Ciamis-Banjar. Dari sana Anda akan melihat tanda-tanda yang menunjukkan arah ke Pangandaran. Waktu tempuh Jakarta-Cijulang 6-7 jam.<br /><br />Apabila Anda akan menempuh perjalanan dengan kendaraan umum, dari Terminal Kampung Rambutan, PO Budiman menyediakan bus jurusan Pangandaran. Dari Grogol dan Tangerang juga ada beberapa bus yang melayani rute ini. Sesampainya di Pangandaran, Anda harus berganti bus yang menuju Cijulang. Terminal Cijulang berada sekitar 1 km dari Green Canyon.<br /><br />Selain jalur darat, terdapat pula penerbangan Jakarta-Pangandaran melalui Bandung sehari sekali dari maskapai Susi Air. Anda sebaiknya memesan tiket jauh-jauh hari.<br /><span style="color: rgb(0, 102, 0);font-size:130%;" ><br /><span style="font-weight: bold;">Informasi lainnya</span></span><br /><br />Lebih baik Anda menyiapkan uang tunai yang cukup, karena ATM terdekat berada sekitar 1 km dari Green Canyon — di Bank BRI tepat di seberang kantor kecamatan Cijulang. Penduduk lokal yang saya temui mengatakan, mesin tersebut sering kehabisan uang tunai.<br /><br />Bila hal itu terjadi, Anda akan terpaksa menempuh sekitar 4 km untuk mendapatkan mesin ATM berikutnya. Tentu Anda tidak ingin ini terjadi bukan?<br /><br />Para pengunjung juga dapat melakukan body rafting di sekitar Gua Kelelawar. Aktivitas ini dikelola oleh para awak perahu bekerjasama dengan karang taruna desa setempat. Katakan pada awak perahu bahwa anda ingin melakukan body rafting dan mereka akan mengantar anda ke tempatnya. Waktu yang dibutuhkan sekitar 3-4 jam dan tentu saja dengan biaya tambahan<br /><br />Tidak ada akomodasi di sekitar Green Canyon. Hotel paling dekat adalah di Panireman Riverside bibir sungai menuju ke Pantai Batu Karas, sekitar 15 menit dari Green Canyon. Hotel-hotel lain berada di sekitar Pantai Batu Karas, tempat wisata yang akan dibahas pada tulisan selanjutnya.<br /><br /><span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">dikutip : http://id.travel.yahoo.com/jalan-jalan/99-paradiso-tersembunyi-tanah-pasundan?cid=today</span></span><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-41593590255133703682011-05-02T10:45:00.003+07:002011-05-02T10:49:47.336+07:00Transaksi, Bukti transaksi , Jurnal dan Posting<span style="font-weight: bold;">Traksaksi</span> adalah situasi atau kejadian yang melibatkan unsur lingkungan dan mempengaruhi posisi keuangan. Setiap transaksi harus dibuatkan keterangan tertulis seperti faktur atau nota penjualan atau kwitansi dan disebut dengan Bukti Transaksi. Dalam akuntansi suatu transaksi diukur dengan satuan mata uang. Oleh sebab itu transaksi-transaksi yang bernilai uang saja yang dicatat dalam akuntansi. Jadi yang dimaksud transaksi dalam akuntansi dalam arti yang spesifik yaitu transaksi yang mempengaruhi posisi keuangan. Karena hal tersebut yang disebut dokumen transaksi dalam akuntansi adalah dokumen transaksi yang mempengaruhi posisi keuangan. Ini adalah satu perbedaan sistem informasi akuntansi dengan sistem informasi manajemen, dimana transaksi dalam sistem informasi manajemen adalah semua kejadian yang melibatkan unser lingkungan baik yang berpengaruh maupun tidak berpengaruh terhadap posisi keuangan.<br /><span class="fullpost"><br />Pada perusahaan besar yang transaksinya dalam jumlah besar terutama pada transaksi pembelian, perlu dilakukan pengawasan, pemeriksaan baik terahadap kwantitas maupun kwalitas. Untuk setiap pembelian dibuatkan surat permintaan pembelian (Purchase Request) selanjutnya Order pembelian (Purchase Order). Sampai disini belum ada transaksi yang mempengaruhi posisi keuangan dengan demikian dua dokumen tersebut tersebut adalah dokumen akuntansi yang tidak termasuk dalam bukti transaksi. Dokumen tersebut berfungsi hanya sebagai dikumen referensi.<br /><br />Dalam proses penerimaan barang/jasa dibuatkan “Surat Bukti Penerimaan” atau apapun nama nya sesuai dengan barang atau jasa yang diterima bisa juga “Berita Acara Penerimaan” yang memuat informasi tentang kwantitas dan kwalitas serta menunjukan identifikasi dokumen pengantar supplier dan identifikasi dokument pembelian. Surat bukti penerimaan menunjukan pengaruhnya terhadap posisi keuangan, yaitu penambahan terhadap aset atau biaya. Surat bukti penerimaan ini adalah dokumen akuntansi yang tergolong bukti transaksi.<br /><br />Hal yang spesifik dalam membuat bukti transaksi adalah bahwa setiap membuat bukti transaksi dengan sistem komputer, pada saat itu data tersimpan dalam sistem komputer. Data yang tersimpan tersebut selanjutnya diolah oleh sistem komputer menjadi informasi yang berguna. Tidak demikian halnya dengan sistem akuntansi manual dimana data dicatat secara berulangkali dari bukti transaksi sehingga menimbulkan kesan bahwa akuntansi itu sulit dan membuat jenuh.<br /><br />Jurnal adalah catatan secara sistematis dan kronologis dari transaksi-transaksi finansial dengan menyebutkan perkiraan yang akan didebet dan dikredit, jumlah dan keterangan ringkas. Jurnal merupakan catatan transaksi finansial yang pertama karena itu disebut juga sebagai catatan yang asli (book of original entry). Banyak ragu dengan pernyataan ini kenapa yang pertama, termasuk saya sendiri juga demikian. Selanjutnya saya menarik kesimpulan bahwa jurnal ini adalah sumber informasi untuk berbagai keperluan dalam proses akuntansi khususnya.<br /><br />Jurnal mempunyai 3 fungsi yaitu fungsi percatatan, fungsi historis dan fungsi analisis.<br /><br />Terdapat Bermacam-macam Bentuk Jurnal yang dapat dipakai oleh perusahaan. Bentuk standar jurnal 2 kolom adalah bentuk yang umum digunakan digambarkan sbb:<br /><br />Hal : 001<br /><br />Jan 20<br />001<br />Kas<br />111<br />5.000.000,-<br /><br /><br /><br />Posting adalah pemindahan dari buku jurnal ke buku besar. Pada system akuntansi komputer Buku Jurnal dan posting posting dilakukan secara automatics oleh komputer (auto Posting). Walaupun tidak mutlak, seorang data entry sebaiknya menguasai proses posting yang dilakukan oleh komputer agar bila terjadi kegagalan akan mudah menelusuri kesalahan yang terjadi.<br /><br />Metode mengerjakan Jurnal dan Posting<br /><br />Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mencatat Jurnal jurnal dan posting. Cara berikut adalah salah satu teknik yang hanya dapat dilakukan dengan dukungan system komputer yang terintegrasi.<br /><br />Posting dilakukan langsung dari file transaksi ke rekening-rekening buku pembantu dan lansung diprint-out ke buku besar. Bukti transaksi terlebih dahulu diproses/dientry ke system komputer sebelum diserahkan ke bagian akuntansi.<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCVG2hVpjQexqy8SEmu3lR44YORU-PfG0R4C7BUnyN0aDCVaD3bLkpS3GSwmq6A2_rDAedzeEOGFEDUYd4SGybpG01gTNZQoghAthmZj2Va1jDSaOEd2Mdn-8LOe8cpUiNwwc8D7yAfnY/s1600/jurnal.jpg"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 200px; height: 116px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCVG2hVpjQexqy8SEmu3lR44YORU-PfG0R4C7BUnyN0aDCVaD3bLkpS3GSwmq6A2_rDAedzeEOGFEDUYd4SGybpG01gTNZQoghAthmZj2Va1jDSaOEd2Mdn-8LOe8cpUiNwwc8D7yAfnY/s200/jurnal.jpg" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5601960693424706658" border="0" /></a><br /><br /><br />"System komputer dapat menggantikan sebagian besar pekerjaan akuntansi sehingga personal hanya meng-entry/Mencatat data transaksi sekaligus mengasilkan bukti transaksi selanjutnya Jurnal, Laporan, posting ke buku besar dan buku pembantu sampai pembuatan neraca, neraca saldo, rugilaba, perubahan modal serta analisanya dikerjakan oleh komputer."<br /><br />Proses pencatatan data jurnal pada system akuntansi komputer juga bervariasi tergantung pada prosedure dan metode serta tingkat integrated system yang diterapkan oleh pembuat program aplikasi tersebut. Banyak program aplikasi accounting siap pakai diperjual belikan seperti program aplikasi akuntansi komputer yang dikenal secara luas di dunia akuntansi adalah Dac Easy Accounting, MYOB, MAS dll, namun banyak perusahaan tidak dapat menggunakan program aplikasi tersebut karena beberapa hal, antara lain masalah standarisasi, tingkat kebutuhan perusahaan terhadap informassi yang berbeda dll. Dac Easy Accounting menggunakan standarisasi negara pembuatnya (Amerika). MAS adalah product local namun apa yang terdapat dalam aplikasi banyak tidak tidak dapat mengaplikasikannya karena berbagai alasan. Untuk itu banyak perusahaan membuat program aplikasi sendiri sesuai dengan system akuntansi yang diterapkan di perusahaannya.<br /><br />Dengan program ini tugas operator hanya mencatat transaksi yang terintegrasi dengan subs system lain, selanjutnya komputer akan mengolahnya sampai kesasaran akhir laporan keuangan yaitu neraca, laporan rugi laba dan laporan perubahan modal serta analisanya.<br /><br />Jurnal Khusus : Pada perusahaan besar ternyata transaksi-transaksi yang sama terjadi berulangkali sehingga tidak efektif lagi bila dicatat setiap hari ke dalam jurnal umum. Untuk menghadapi hal tersebut, dilakukan penyesuaian bentuk Jurnal disesuaikan dengan kebutuhan. Pada jurnal khusus transaksi yang sama dalam perioda tertentu dapat dijurnal satu kali saja. Jurnal khusus memiliki kontrol intern yang lebih baik karena transaksi telah dikelompokan, dan memungkinkan pembagian tugas sehingga terjadi spesialisasi pekerjaan.<br /><br />Macam-macam jurnal umum dan jumlah kolom jurnal disesuaikan dengan kebutuhan namun umumnya jurnal umum terdiri dari<br /><br />Jurnal Kas, dapat dibagi atas jurnal penerimaan kas untuk mencatat penerimaan kas dan jurnal pengeluaran kas untuk mencatat pengeluaran las<br /><br />Jurnal Penjualan, untuk mencatat penjualan kredit. Penjualan tunai merupakan bagian dari jurnal Kas.<br /><br />Jurnal Pembelian, untuk mencatat pembelian kredit, pembelian tunai merupakan bagian dari jurnal kas.<br /><br />Jurnal Memorial (Jurnal Umum) untuk mencatat transaksi yang tidak dapat dikelompokan pada jurnal-jurnal khusus di atas misalnya ayat penyesuaian, biaya/beban penyusutan, pendapat/biaya bunga, pendapatan/kerugian kurs. Dll.<br /><br />Neraca lajur dan ayat penutup<br /><br />Neraca lajur tidak diperlukan Pada system akuntansi komputer, karena semua proses penyusunan laporan keuangan (Laporan Rugi laba, Neraca, Perubahan modal serta analisanya) dapat dilakukanh oleh komputer<br /><br />Pada sistem akuntansi manual, untuk mempermudah menyusunan laporan keuangan dibuat tabel untuk mencatat, meyesuaikan, menggolongkan saldo perkiraan-perkiraan buku besar yang disebut Neraca lajur (work sheet).<br /><br /><br /><br /><br /><br /><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-74449152157266667482011-04-09T07:22:00.004+07:002011-04-09T10:09:32.667+07:00Cara mengatur besar kecil dan jarak antar icon di desktop<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEje9r6T46ce9CvXNjhoCws0r3Ryb-risXybw2mF6sfrkrx1fnUfaH_rnh81A1LFQhFBjcztbKPSEkYUzkrNUuckEl2GHj9F6g2KLhoSiH6qhJoA_W4rLruVuophoGek9HY0ihjxwsz6GDg/s1600/default.jpeg"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 143px; height: 114px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEje9r6T46ce9CvXNjhoCws0r3Ryb-risXybw2mF6sfrkrx1fnUfaH_rnh81A1LFQhFBjcztbKPSEkYUzkrNUuckEl2GHj9F6g2KLhoSiH6qhJoA_W4rLruVuophoGek9HY0ihjxwsz6GDg/s200/default.jpeg" border="0" alt=""id="BLOGGER_PHOTO_ID_5593415337559533474" /></a><br />Pada beberapa waktu yang lalu saya telah memposting memperkecil icon didesktop. Pada kesempatan itu, cara memperkecil icon didesktop bisa dilakukan dengan menggunakan sebuah tools yaitu deskview. Selain menggunakan tools tersebut, biasanya juga bisa dilakukan dengan software seperti TuneUp Utilities, atau software yang lain.<br /><br />Sekarang yang banyak menjadi pertanyaan adalah “Bagaimanakah cara memperbesar atau memperkecil icon didesktop tanpa menggunakan software?” Atau “Bagaimanakah cara mengatur jarak antar icon di desktop tanpa software?”. “Bisa gak, ya ??!!” Itulah pertanyaan-pertanyaan yang sering terlontar, walaupun hanya dalam hati.<br /><br />Mari …. sama-sama belajar !!....<br /><span class="fullpost"><br />Memang dengan menggunakan software, segala sesuatunya bisa menjadi sangat mudah, termasuk melakukan pengaturan icon didesktop. Tinggal jalankan softwarenya kemudian atur besar kecil ukuran sekaligus jaraknya saja, sudah beres. Sekarang bagaimana jika tanpa menggunakan software? Ternyata untuk mengatur besar kecil icon didesktop dan mengatur jarak antar icon didesktop tidak serumit yang kita bayangkan. Berikut ini langkah-langkahnya …<br /><br />Windows XP<br />1. Klik kanan pada ruang desktop yang kosong kemudian klik properties.<br />2. Muncul jendela display properties, pilih tab Appearance dan klik tombol Advanced.<br />3. Pada jendela Advanced appearance, klik tombol dropdown pada Item.<br />4.Dari pilihan yang muncul, pilih :<br /> a. Icon, untuk mengatur besar kecilnya icon<br /> b. Icon Spacing (Horizontal), untuk mengatur jarak spasi antar icon secara mendatar (horizontal)<br /> c. Icon Spacing (Vertical), untuk mengatur jarak spasi antar icon didesktop secara vertical (atas bawah)<br />5. Atur ukuran dan jarak yang dikehendaki, kemudian klik OK.<br />6. Selesai, ternyata mudah dan simple bukan ???!!! ….. ( Kan !!!)<br /><span style="font-weight:bold;"><br />Windows 7</span><br /><br />Cara memperkecil dan memperbesar icon didesktop pada windows 7 sangat sederhana, yaitu tekan dan tahan tombol Ctrl di keyboard, kemudian putar scroll pada mouse : putar keatas untuk memperbesar dan putar kebawah untuk memperkecil. Gitu aja ….. It’s very easy …<br /><br />Selamat mencoba ======== >>><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-35676446990113201862011-04-09T06:48:00.005+07:002011-04-09T07:22:11.556+07:00Cara agar CD R dapat dipergunakan menyimpan data berulangkali<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvFZHd6gEE0rKMXAOcbSXTEsR2YjlYkCmtbDDV2Zb3N4OVQG5QW2V8ywYbeScN4Jk1wQqg6_VGtzx_AntCg18RRJSOcKlGFbmeBNwgBMsn8HTzUc80ktMCiuFThhnVkOHH6dsIXjhEM6I/s1600/default.jpeg" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img style="float:left; margin:0 10px 10px 0;cursor:pointer; cursor:hand;width: 128px; height: 150px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvFZHd6gEE0rKMXAOcbSXTEsR2YjlYkCmtbDDV2Zb3N4OVQG5QW2V8ywYbeScN4Jk1wQqg6_VGtzx_AntCg18RRJSOcKlGFbmeBNwgBMsn8HTzUc80ktMCiuFThhnVkOHH6dsIXjhEM6I/s200/default.jpeg" border="0" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5593371972364333410" /></a><br />Sebelum diluncurkan flashdisk, salah satu media penyimpanan data selain disket adalah menggunakan compact disc ( CD ). CD ini memiliki kelebihan daripada disket. Selain tidak mudah rusak, CD ini juga memiliki kapasitas yang jauh lebih besar daripada disket yaitu sekitar 650 – 700 MB. Saat ini disket sudah jarang dipergunakan, bahkan hampir tidak pernah. Compact disc (CD) ini terdapat dua macam yaitu CDR ( Compact Disc Recordable ) yang hanya dapat dipergunakan untuk menyimpan saja dan CDRW (Compact Disc ReWritable) yang dapat dipergunakan untuk menyimpan dan juga dapat menghapus file yang telah disimpan kemudian untuk menyimpan file/data lagi sehingga CDRW ini bisa dipergunakan berkali-kali seperti layaknya flashdisk.<br /><span class="fullpost"><br /></span><p><span class="fullpost">Berbeda dengan CDRW yang dapat diisi dan dihapus secara berulang-ulang, CDR ini hanya bisa digunakan untuk menyimpan saja. Ketika kita menyimpan data dengan volume kecil ke CDR, maka CD tersebut sudah tidak bisa dipergunakan untuk menyimpan data lagi. Sehingga sangat tidak efisien. Kita bisa menyiasati agar CD R dapat digunakan untuk menyimpan data atau file berulang kali, jadi bisa lebih irit dan efisien. Program yang biasa dipergunakan untuk burning data ke CD adalah program Nero. Untuk itu trik agar cdr bisa dipergunakan berulang kali ini menggunakan program Nero saja.</span><span class="fullpost"><br /></span></p><span class="fullpost">1. Seperti biasa buka dulu program Nero<br />2. Pilih Data kemudian k</span><span class="fullpost">lik</span><span class="fullpost"> Make Data CD<br /><br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-807JbEDQtD9QTkX8MRo9v1e1xbfMHI9P_dSCgPw0rvXKWDtMrsjNVwz1bdOmIej0j3WpdNx8AM3p0Pcl4bskD3U66oVL6pBf2z90bfRXp8_4dHbFy6Q9bo66PByWNYaavxTYtFt5nMo/s1600/burning-data-nero.png" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img style="display:block; margin:0px auto 10px; text-align:center;cursor:pointer; cursor:hand;width: 320px; height: 311px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-807JbEDQtD9QTkX8MRo9v1e1xbfMHI9P_dSCgPw0rvXKWDtMrsjNVwz1bdOmIej0j3WpdNx8AM3p0Pcl4bskD3U66oVL6pBf2z90bfRXp8_4dHbFy6Q9bo66PByWNYaavxTYtFt5nMo/s320/burning-data-nero.png" border="0" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5593366651148872706" /></a><br /><br />3. Masukkan data atau file yang akan burning ke CD dengan klik tombol Add dan jika sudah semua klik Next<br />4. Pada jendela Final Burn Settings aktifkan atau beri tanda centang pada pilihan Allow files to be added later (Multisession disc). Dengan mengaktifkan fitur ini maka CD R shobat akan bisa digunakan untuk menyimpan data lain di waktu yang lain pula.<br /><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXfwUTL_NOteFgZ2aovIwd5zX5bKgQSrqm837oXO1KbILIA1kz5I_h5o6zFCPKlDHfOfBBxQAIrkkOY6wIBmErB0E-LRuc2srwLHQC33uCJkfsXZup6qj97nPNyvYEwASF1AvJx3oqPF8/s1600/multisession-disc-nero.png" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img style="display:block; margin:0px auto 10px; text-align:center;cursor:pointer; cursor:hand;width: 320px; height: 139px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXfwUTL_NOteFgZ2aovIwd5zX5bKgQSrqm837oXO1KbILIA1kz5I_h5o6zFCPKlDHfOfBBxQAIrkkOY6wIBmErB0E-LRuc2srwLHQC33uCJkfsXZup6qj97nPNyvYEwASF1AvJx3oqPF8/s320/multisession-disc-nero.png" border="0" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5593368446765199762" /></a><br />5. Klik Burn.<br />Dengan demikian jika masih ada ruang pada CDR, maka kita bisa menambahkan data atau file ke CDR tersebut, jadi bisa lebih irit mengingat harga CDR sangat jauh lebih murah ketimbang CDRW.<br /><br />Related search :<br />Cara CD R dapat dipergunakan lebih dari sekali, cara mengaktifkan multisession disc pada program nero, perbedaan CDR dan CDRW, cara menyimpan data di CD, burning data di CD menggunakan nero<br /><br />Source : http://rahmabasel.blogspot.com</span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-83596825571813571762011-04-08T21:53:00.005+07:002011-04-08T22:04:40.687+07:00Komunikasi Data<strong>PENDAHULUAN<br /><br /></strong>Pertama kali komputer ditemukan, ia belum bisa berkomunikasi dengan sesamanya. Pada saat itu komputer masih sangat sederhana. Berkat kemajuan teknologi di bidang elektronika, komputer mulai berkembang pesat dan semakin dirasakan manfaatnya dalam kehidupan kita. Saat ini komputer sudah menjamur di mana-mana. Komputer tidak hanya dimonopoli oleh perusahaan-perusahaan, universitas-univeristas, atau lembaga-lembaga lainnya, tetapi sekarang komputer sudah dapat dimiliki secara pribadi seperti layaknya kita memiliki radio.<br /><br />Mayoritas pemakai komputer terdapat di perusahaan-perusahaan atau kantor-kantor. Suatu perusahaan yang besar seringkali memiliki kantor-kantor cabang. Apabila suatu perusahaan yang mempunyai cabang di beberapa tempat adalah tidak efisien apabila setiap kali dilakukan pengolahan datanya harus dikirim ke pusat komputernya dengan cara manual. Perlu diperhatikan bahwa berfungsinya suatu komputer untuk menghasilkan informasi yang benar-benar handal, maka sedapat mungkin data yang dimasukkan benar-benar asli dari tangan pertama pencatat datanya, dan belum mengalami pengolahan dari tangan ke tangan.<br /><span class="fullpost"><br />Apabila demikian bagaimana dengan data yang akan dioleh berasal dari cabang-cabang yang tersebar di beberapa tempat yang jauh letaknya dari pusat komputer. Di sini pentingnya dibangun suatu sistem komputerisasi, terutama untuk mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk pengolahan data. Tetapi kenyataannya, dalam sirkulasi suatu sistem pengolahan data, pengolahan itu sendiri hanya suatu bagian. Secara garis besar suatu sistem sirkulasi pengolahan data terdiri dari pengumpulan data, pemrosesan, dan distribusi. Dari sirkulasi ini masalah yang banyak dijumpai dari perusahaan-perusahaan justru dalam hal pengumpulan data dan distribusi data dan informasi untuk beberapa lokasi.<br /><br />Pengertian Komunikasi data berhubungan erat dengan pengiriman data menggunakan sistem transmisi elektronik satu terminal komputer ke terminal komputer lain. Data yang dimaksud disini adalah sinyal-sinyal elektromagnetik yang dibangkitkan oleh sumber data yang dapat ditangkap dan dikirimkan ke terminal-terminal penerima. Yang dimaksud terminal adalah peralatan untuk terminal suatu data seperti disk drive, printer, monitor, papan ketik, scanner, plotter dan lain sebagainya.<br /><br />Mengapa diperlukan suatu teknik komunikasi data antar komputer satu dengan komputer atau terminal yang lain. Salah satunya adalah sebagai berikut :<br /><br />Adanya distributed processing , ini mutlak diperlukan jaringan sebagai sarana pertukaran data.<br /><br />Transaksi sering terjadi pada suatu lokasi yang berbeda dengan lokasi pengolahan datanya atau lokasi di mana data tersebut akan digunakan, sehingga data perlu dikirim ke lokasi pengolahan data dan dikirim lagi ke lokasi yang membutuhkan informasi dari data tersebut.<br /><br />Biasanya lebih efisien atau lebih murah mengirim data lewat jalur komunikasi, lebih-lebih bila data telah diorganisasikan melalui komputer, dibandingkan dengan cara pengiriman biasa.<br /><br />Suatu organisasi yang mempunyai beberapa lokasi pengolahan data, data dari suatu lokasi pengolahan yang sibuk dapat membagi tugasnya dengan mengirimkan data ke lokasi pengolahan lain yang kurang atau tidak sibuk.<br /><br />Jaringan komputer mulai berkembang di awal tahun 1980 sebagai media komunikasi komunikasi yang berkembang pesat. Sehingga sampai saat ini komputer menjadi sarana komunikasi yang sangat efektif dan hampir seluruh bentuk informasi melibatkan komputer dalam penggunaannya.<br /><br />Dengan ditemukannya internet, berbagai informasi bisa diakses dari rumah dengan biaya yang murah. Komunikasi data sebenarnya merupakan gabungan dua teknik yang sama sekali jauh berbeda yaitu pengolahan data dan telekomunikasi. Dapat diartikan bahwa komunikasi data memberikan layanan komunikasi jarauk juah dengan sistem komputer.<br /><br />MODEL KOMUNIKASI<br /><br />Dalam proses komunikasi data dari satu lokasi ke lokasi yang lain, harus ada minimal 3 unsur utama sistem yaitu sumber data, media transmisi dan penerima. Andaikan salah satu unsur tidak ada, maka komunikasi tidak dapat dilakukan. Secara garis besar proses komunikasi data digambarkan berikut ini :<br /><br />Sumber Data.<br /><br />Pengertian sumber data </span><span class="fullpost">a</span><span class="fullpost">dalah unsur yang bertugas untuk mengirimkan informasi, misalkan terminal komputer, Sumber data ini membangkitkan berita atau informasi dan menempatkannya pada media transmisi. Sumber pada umumnya dilengkapi dengan transmitter yang berfungsi untuk mengubah informasi yang akan dikirimkan menjadi bentuk yang sesuai dengan media transmisi yang digunakan, antara lain pulsa listrik, gelombang elektromagnetik, pulsa digital. Contoh dari transmisi adalah modem yaitu perangkat yang bertugas untuk membangkitkan digital bitstream dari PC sebagai sumber data mejadi analog yang dapat dikirimkan melalui jaringan telepon biasa menuju ke tujuan.<br /><br />Media Transmisi<br /><br />Media transmisi data merupakan jalur dimana proses pengiriman data daari satu sumber ke penerima data. Beberapa media transmisi data yang dapat digunakan jalur transmisi atau carrier dari data yang dikirimkan, dapat berupa kabel, gelombang elektromagnetik, dan lain-lain. Dalam hal ini berfungsi sebagai jalur informasi untuk sampai pada tujuannya.<br /><br />Ada beberapa hal yang berhubungan dengan transmisi data yaitu kapasitas dan tipe channel transmisi, kode transmisi, mode transmisi, protokol yang digunakan dan penggunaan kesalahan transmisi.<br /><br />Beberapa media transmisi yang digunaka antara lain: twisted pair, kabel coaxial, serat optik dan gelombang elektromagnetik.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Penerima Data.</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Pengertian penerima data adalah alat yang menerima data atau informasi, misalkan pesawat telepon, terninal komputer, dan lain-lain. Berfungsi mnerima data yang dikirimkan oleh suatu sumber informasi. Perima merupakan suata alat yang disebut receiver yang fungsinya untuk menerima sinyal dari sistem transmisi dan menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap dan digunakan oleh penerima. Sebagai contoh modem yang berfungsi sebagai receiver yang menerima sinyal analog yang dikirim melalui kabel telepon dan mengubahnya menjadi suatu bit stream agar dapat ditangkap oleh komputer penerima.<br /><br />Untuk mempermudah pengertian, komunikasi dapat dijelaskan dengan suatu model komunikasi yang sederhana, seperti pada gambar 4.2. Kegunaan dasar dari sistem komunikasi ini adalah menjalankan pertukaran data antara 2 pihak. Pada gambar diberikan contoh, yaitu komunikasi antara sebuah workstation dan sebuah server yang dihubungkan sengan sebuah jaringan telepon. Contoh lainnya bisa berupa pertukaran sinyal-sinyal suara antara 2 telepon pada satu jaringan yang sama.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Berikut ini penjelasan dari contoh komunikasi data tersebut</span></strong><span class="fullpost"><br />Source (Sumber). Peralatan ini membangkitkan data sehingga dapat ditransmisikan. Misalkan telepon dan PC (Personal Computer)<br /><br />Transmiter (Pengirim). Biasanya data yang dibangkitkan dari sistem sumber tidak ditransmisikan secara langsung dalam bentuk aslinya. Sebuah transmisi cukup memindah dan menandai informasi dengan cara yang sama seperti menghasilkan sinyal-sinyal elektromagnetik yang dapat ditransmisikan melewati beberapa sistem transmisi berurutan. Sebagai contoh, sebuah modem tugasnya menyalurkan suatu digital bit stream dari suatu alat yang sebelumnya sudah dipersiapkan misalnya PC, dan menstransformasikan bit stream tersebut menjadi suatu sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui jaringan telepon.<br /><br />Sistem Transmisi. Berupa jalur transmisi tunggal atau jaringan kompleks yang menghubungkan antara sumber dengan tujuan.<br /><br />Receiver (Penerima). Receiver menerima sinyal dari sistem transmisi dan menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap oleh tujuan. Sebagai contoh, sebuah modem akan menerima suatu sinyal analog yang datang dari jaringan atau jalur transmisi dan mengubahnya menjadi suatu digital bit stream.<br /><br />Destination (Tujuan). Menangkap data yang dihasilkan okeh receiver.<br /><br />BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI DATA<br /><br />Suatu sistem komunikasi data dapat berbentuk offline communication system (sistem komunikasi offline) atau online communication system (sistem komunikasi online). Sistem komunikasi data dapat dimulai dengan sistem yang sederhana, seperti misalnya jaringan akses terminal, yaitu jaringan yang memungkinkan seorang operator mendapatkan akses ke fasilitas yang tersedia dalam jaringan tersebut. Operator bisa mengakses komputer guna memperoleh fasilitas, misalnya menjalankan program aplikasi, mengakses database, dan melakukan komunikasi dengan operator lain. Dalam lingkungan ideal, semua fasilitas ini harus tampak seakan-akan dalam terminalnya, walaupun sesungguhnya secara fisik berada pada lokasi yang terpisah.<br /><br /></span><strong><span class="fullpost">Sistem Komunikasi Off line.<br /><br /></span></strong><span class="fullpost">Sistem komunikasi Offline adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit). Seperti pada Gambar 4.3, di mana data yang akan diproses dibaca oleh terminal, kemudian dengan menggunakan modem, data tersebut dikirim melalui telekomunikasi. Di tempat tujuan data diterima juga oleh modem, kemudian oleh terminal, data disimpan ke alamat perekam seperti pada disket, magnetic tape, dan lain-lain. Dari alat perekam data ini, nantinya dapat diproses oleh komputer.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Peralatan-peralatan yang diperlukan dalam sistem komunikasi offline, antara lain :</span></strong><span class="fullpost"><br /></span><strong><span class="fullpost"><br />1. Terminal</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Terminal adalah suatu I/O device yang digunakan untuk mengirim data dan menerima data jarak jauh dengan menggunakan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal ini bermacam-macam, seperti magnetic tape unit, disk drive, paper tape, dan lain-lain.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />2. Jalur komunikasi</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Jalur komunikasi adalah fasilitas telekomunikasi yang sering digunakan, seperti : telepon, telegraf, telex, dan dapat juga dengan fasilitas lainnya.<br /><br />3. Modem<br /><br />Model adalah singkatan dari Modulator / Demodulator. Suatu alat yang mengalihkan data dari sistem kode digital ke dalam sistem kode analog dan sebaliknya.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Sistem Komunikasi On line.</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Pada sistem komunikasi On line ini, data yang dikirim melalui terminal komputer bisa langsung diperoleh, langsung diproses oleh komputer pada saat kita membutuhkan.<br /><br /></span><strong><span class="fullpost">Sistem Komunikasi On line ini dapat berupa:<br /><br /></span></strong><span class="fullpost">Realtime system<br /><br />Batch Processing system<br /><br />Time sharing system<br /><br />Distributed data processing system<br /><br />Realtime system<br /><br />Suatu realtime system memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat komputer, diproses di pusat komputer seketika pada saat data diterima dan kemudia mengirimkan kembali hasil pengolahan ke pengirim data saat itu juga. American Airlines merupakan perusahaan yang pertama kali mempelopori sistem ini. Dengan realtime system ini, penumpang pesawat terbang dari suatu bandara atau agen tertentu dapat memesan tiket untuk suatu penerbangan tertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 detik, hanya sekedar untuk mengetahui apakah masih ada tempat duduk di pesawat atau tidak.<br /><br />Sistem realtime ini juga memungkinkan penghapusan waktu yang diperlukan untuk pengumpulan data dan distribusi data. Dalam hal ini berlaku komunikasi dua arah, yaitu pengiriman dan penerimaan respon dari pusat komputer dalam waktu yang relatif cepat.<br /><br /><br />Pada realtime system, merupakan komunikasi data dengan kecepatan tinggi. Kebutuhan informasi harus dapat dipenuhi pada saat yang sama atau dalam waktu seketika itu juga. Pada sistem ini proses dilakukan dalam hitungan beberapa detik saja, sehingga diperlukan jalur komunikasi yang cepat, sistem pengolahan yang cepat serta sistem memori dan penampungan atau buffer yang sangat besar.<br /><br />Penggunaan sistem ini memerlukan suatu teknik dalam hal sistem disain, dan pemrograman, hal ini disebabkan karena pada pusat komputer dibutuhkan suatu bank data atau database yang siap untuk setiap kebutuhan. Biasanya peralatan yang digunakan sebagai database adalah magnetic disk storage, karena dapat mengolah secara direct access (akses langsung), dan perlu diketahui bahwa pada sistem ini menggunakan kemampuan multiprogramming, untuk melayani berbagai macam keperluan dalam satu waktu yang sama.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Time sharing system</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Time sharing system adalah suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai (gambar 4.5). Disebabkan waktu perkembangan proses CPU semakin cepat, sedangkan alat Input/Output tidak dapat mengimbangi kecepatan dari CPU, maka kecepatan dari CPU dapat digunakan secara efisien dengan melayani beberapa alat I/O secara bergantian. Christopher Strachy pada tahun 1959 telah memberikan ide mengenai pembagian waktu yang dilakukan oleh CPU. Baru pada tahun 1961, pertama kali sistem yang benar-benar berbentuk time sharing system dilakukan di MIT (Massachusetts Institute of Technology) dan diberi nama CTSS (Compatible Time Sharing System) yang bisa melayani sebanyak 8 pemakai dengan menggunakan komputer IBM 7090.<br /><br />Salah satu penggunaan time sharing system ini dapat dilihat dalam pemakaian suatu teller terminal pada suatu bank. Bilamana seorang nasabah datang ke bank tersebut untuk menyimpan uang atau mengambil uang, maka buku tabungannya ditempatkan pada terminal. Dan oleh operator pada terminal tersebut dicatat melalui papan ketik (keyboard), kemudian data tersebut dikirim secara langsung ke pusat komputer, memprosesnya, menghitung jumlah uang seperti yang dikehendaki, dan mencetaknya pada buku tabungan tersebut untuk transaksi yang baru saja dilakukan.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Distributed data processing system</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Distributed data processing (DDP) system merupakan bentuk yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. Bila beberapa sistem komputer yang bebas tersebar yang masing-masing dapat memproses data sendiri dan dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi, maka istilah time sharing sudah tidak tepat lagi. DDP system dapat didefinisikan sebagai suatu sistem komputer interaktif yang terpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur telekomunikasi dan seitap komputer mampu memproses data secara mandiri dan mempunyai kemampuan berhubungan dengan komputer lain dalam suatu sistem.<br /><br />Setiap lokasi menggunakan komputer yang lebih kecil dari komputer pusat dan mempunyai simpanan luar sendiri serta dapat melakukan pengolahan data sendiri. Pekerjaan yang terlalu besar yang tidak dapat dioleh di tempat sendiri, dapat diambil dari komputer pusat.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />JARINGAN KOMUNIKASI DATA</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Jaringan Komunikasi data atau Jaringan Komputer merupakan sekumpulan komputer yang saling terhubung satu sama lain menggunakan protokol dan media transmisi tertentu. Berdasarkan luas area cakupan yang dicapai jaringan komputer dapat diklasifikan menjadi : Local Area Network (LAN) dan Wide area Network (WAN). Luas cakupan LAN lebih kecil dari WAN biasanya terdiri dari sekelompok gedung yang saling berdekatan.<br /><br />TOPOLOGI JARINGAN<br /><br />Topologi jaringan merupakan suatu cara untuk menghubungkan komputer atau terminal-terminal dalam suatu jaringan. Model dari topologi jaringan yang ada antara lain: Star, Loop, ring dan Bus.<br /><br />Topologi Star<br /><br />Pada topologi ini LAN terdiri dari sebuah cntral node yang berfungsi sebagai pengatur arus informasi dan penanggung jawa komunikasi dalam suatu jaringan. Jadi jika node yang satu ingin berkomunikasi dengan node yang lain maka harus melalui sentral node. Fungsi central node disini sangat penting, biasanya dalam sistem ini harus mempunyai kehandalan yang tinggi.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Topologi Bus</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Pada topologi bus ini, node yang satu dengan node yang lain dihubungkan dengan jalur data atau bus. Semua node memiliki status yang sama antara satu dengan yang lainnya.<br /><br />Topologi Loop<br /><br />Topologi Loop ini menghubungkan antar node secara serial dalam bentuk suatu lingkaran tertutup. Semua node memiliki status yang sama.<br /><br />Pada topologi loop ini, setiap node dapat melakukan tugas untuk operasi yang berbeda-beda. Topologi ini memiliki kelemahan, jika salah satu node rusak maka akan dapt menyebabkan gangguan komunikasi antar node satu dengan yang lainnya.<br /><br /></span><span class="fullpost"><strong>Topologi Ring</strong></span><span class="fullpost"><br /><br />Topologi ring atau topologi cincin ini merupakan topologi hasil penggabungan antara topologi loop dengan topologi bus. Keuntungannya adalah bahwa jika salah satu node rusak, maka tidak akan mengganggu jalannya komunikasi antar node karena node yang rusak tersebtu diletakkan terpisah dari jalur data.<br /><br />PROTOKOL<br /><br />Protokol dipergunakan untuk proses komunikasi data dari sistem-sistem yang berbeda-beda. Protokol merupakan sekumpulan aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi seperti pembuatan hubungan, proses transfer suatu file, serta memecahkan berbagai masalah khusus yang berhubungan dengan komunikasi data antara alat-alat komunikasi tersebut supaya komunikasi dapat berjalan dan dilakukan dengan benar.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Beberapa hal yang berhubungan dengan tugas-tugas protokol antara lain:</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Mengaktifkan jalur komunikasi data langsung, serta sistem sumber harus menginformasikan identitas sistem tujuan yang diinginkan kepada jaringan komunikasi.<br /><br />Sistem sumber harus dapat memastikan bahwa sistem tujuan benar-benar telah siap untuk menerima data.<br /><br />Aplikasi transfer file pada sistem sumber harus dapat memastikan bahwa program manajemen file pada sistem tujuan benar-benar dipersiapkan untuk menerima dan menyimpan file untuk beberapa user tertentu.<br /><br />Bila format-format file yang dipergunakan pada kedua sistem tersebtu tidak kompatibel, maka salah satu satau sistem yang lain harus mamapu melakukan fungsi penerjemahan format.<br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Standarisasi Protokol</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Beragamnya berbagai komponen dan perangkat komputer dalam suatu jaringan, membutuhkan suatu standard protokol yang dapt digunakan oleh beragam perangkat tersebut. Modedl OSI (Open Systems Interconnection) dikembangkan oleh ISO(International Organization for Standardization) sebagai model untuk arsitektur komunikasi komputer, serta sebagai kerangka kerja bagi pengembangan standard-standard protokol. Model OSI terdiri dari tujuh lapisan, yaitu :<br /><br />Application<br /><br />Presentation<br /><br />Session<br /><br />Transport<br /><br />Network<br /><br />Data Link<br /><br />Physical<br /><br /></span><strong><span class="fullpost"><br />Penjelasan dari ketujuh lapisan OSI diatas dijelaskan sebagai berikut :</span></strong><span class="fullpost"><br /><br />Application Layer<br /><br />Merupakan lapisan yang menyediakan akses ke lingkungan OSI bagi pengguna serta menyediakan layanan informasi terdistribusi.<br /><br />Presentation Layer<br /><br />Menyediakan keleluasaan terhadap proses aplikasi untuk bermacam-macam representasi data. Juga melakukan proses kompresi dan enkripsi data agar keamanan dapat lebih terjamin.<br /><br />Session Layer<br /><br />Menyediakan struktur kontrol untuk komunikasi diantara aplikasi-aplikasi; menentukan, menyusun, mengatur dan mengakhiri sesi koneksi diantara aplikasi-aplikasi yang sedang beroperasi.<br /><br />Transport Layer<br /><br />Menyediakan transfer data yang handal dan transparan diantara titik-titik ujung; menyediakan perbaikan end to end error dan flow control.<br /><br />Network Layer<br /><br />Melengkapi lapisan yang lebih tinggi dengan keleluasaan dari transmisi data dan teknologi-teknologi switching yang dipergunakan untuk menghubungkan sistem; bertugas menyusun, mempertahankan, serta mengakhiri koneksi.<br /><br />Data Link Layer<br /><br />Menyediakan transfer informasi yang reliabel melewati link fisik; mengirimi block (frame) dengan sinkronisasi yang diperlukan, kontrol error, dan flow control.<br /><br />Physical Layer<br /><br />Berkaitan dengan transmisi bit stream yang tidak terstruktur sepanjang media physical (physical medium); berhubungan dengan karakteristik prosedural, fungsi, elektris, dan mekanis untuk mengakses media fisikal.<br /></span><span style="font-size:78%;"><em><span class="fullpost"><br />Sumber : http://bobbyfiles.wordpress.com</span></em></span><span class="fullpost">/</span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-80023073728607169662011-04-01T10:06:00.002+07:002011-04-01T10:20:43.609+07:00Pengertian Sistem Operasi Komputer (operating system), dari beberapa sumber<span style="font-weight: bold;">Sistem operasi Komputer</span> adalah perangkat lunak komputer atau software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah data yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia. Sistem Operasi dalam bahasa Inggrisnya disebut Operating System, atau biasa di singkat dengan OS.<br /><span class="fullpost"><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic;">Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama</span> yang diletakkan pada memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan kernel suatu Sistem Operasi.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Sistem Operasi berfungsi</span> sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. selain itu, Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah perintah penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak lainnya bisa memakai memori, melakukan input serta output terhadap peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan mengatur jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada komputer yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan perangkat yang lain.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Contoh-contoh</span> dari Sistem operasi Komputer misalnya adalah Windows, Linux, MacOS, dan lain lain<br /><br /><span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">by : http://belajar-komputer-mu.com/</span></span><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Ketika memasuki dunia komputer,</span> seringkali kita mendengar istilah Operating Sistem atau dalam bahasa Indonesia adalah sistem operasi. Apakah itu? Secara singkat pengertian sitem operasi adalah sebuah sistem yang menghubungkan pengguna komputer(manusia) dengan perangkat keras (komputer). Apabila sebuah komputer tidak ada sistem operasinya maka komputer tersebut tidak akan dapat dipergunakan.<br /><br />Komputer yang secara fisik kita ketahui adalah merupakan kumpulan atau rangkaian elemen-elemen elektronika.<br /><br />Oleh karena itu, dia hanya dapat mengenal dua keadaan saja yaitu ada arus atau tidak ada arus. atau arus yang mengalir merupakan arus positif atau negatif. keadaan ini dalam dunia komputer disimbolkan dengan angka 1 dan 0. Sedangkan manusia mengenal huruf-huruf, angka, spesial karakter dan sebagainya.<br />Agar supaya manusia dan komputer dapat saling berkomunikasi (karena ada perbedaan itu), maka perlu suatu penghubung yaitu sistem operasi.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Sistem Operasi dapat didefinisikan sebagai:</span><br />- Perangkat Lunak yang bertindak sebagai perantara anatara pemakai (user - manusia) dengan perangkat keras (hardware - komputer).<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Pemakai komputer sendiri dapat dibedakan menjadi:</span><br />- Pengguna biasa (common user)<br />- Pembuat aplikasi/program (programmer)<br />- Operator pengguna program<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Tujuan adanya sistem operasi adalah:</span><br />- menjalankan program-program dari user dan membantu user dalam menggunakan komputer<br />- menyediakan sarana sehingga pemakaian komputer menjadi mudah (convenient)<br />- memanfaatkan perangkat keras komputer yang terbatas secara efisien (resource manager)<br /><br /><span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">by: http://www.ako3.phpnet.us/</span></span><br /><br /><span style="font-weight: bold;">Sistem operasi</span> merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri.<br /><br />Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">l Fungsi Dasar</span><br /><br />Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan para pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Sistem operasi berfungsi </span>ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumber-daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumber-daya. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">l Tujuan Mempelajari Sistem Operasi</span><br /><br />Tujuan mempelajari sistem operasi agar dapat merancang sendiri serta dapat memodifikasi sistem yang telah ada sesuai dengan kebutuhan kita, agar dapat memilih alternatif sistem operasi, memaksimalkan penggunaan sistem operasi dan agar konsep dan teknik sistem operasi dapat diterapkan pada aplikasi-aplikasi lain.<br />l Sasaran Sistem Operasi<br /><br />Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan — membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman, efisien — penggunaan sumber-daya sistem komputer secara efisien, serta mampu berevolusi — sistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan dan memudahkan pengembangan, pengujian serta pengajuan sistem-sistem yang baru.<br />l Sejarah Sistem Operasi<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Menurut Tanenbaum, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang dapat dibagi kedalam empat generasi:</span><br /><br /><span style="font-weight: bold;">l Generasi Pertama (1945-1955)</span><br /><br />Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">l Generasi Kedua (1955-1965)</span><br /><br />Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">l Generasi Ketiga (1965-1980)</span><br /><br />Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekali gus) dan multi-programming (melayani banyak program sekali gus).<br /><br /><span style="font-weight: bold;">l Generasi Keempat (Pasca 1980an)</span><br /><br />Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.<br />l Layanan Sistem Operasi<br /><br />Sebuah sistem operasi yang baik menurut Tanenbaum harus memiliki layanan sebagai berikut: pembuatan program, eksekusi program, pengaksesan I/O Device, pengaksesan terkendali terhadap berkas pengaksesan sistem, deteksi dan pemberian tanggapan pada kesalahan, serta akunting.<br /><br />Pembuatan program yaitu sistem operasi menyediakan fasilitas dan layanan untuk membantu para pemrogram untuk menulis program; Eksekusi Program yang berarti Instruksi-instruksi dan data-data harus dimuat ke memori utama, perangkat-parangkat masukan/ keluaran dan berkas harus di-inisialisasi, serta sumber-daya yang ada harus disiapkan, semua itu harus di tangani oleh sistem operasi; Pengaksesan I/O Device, artinya Sistem Operasi harus mengambil alih sejumlah instruksi yang rumit dan sinyal kendali menjengkelkan agar pemrogram dapat berfikir sederhana dan perangkat pun dapat beroperasi; Pengaksesan terkendali terhadap berkas yang artinya disediakannya mekanisme proteksi terhadap berkas untuk mengendalikan pengaksesan terhadap berkas; Pengaksesan sistem artinya pada pengaksesan digunakan bersama (shared system); Fungsi pengaksesan harus menyediakan proteksi terhadap sejumlah sumber-daya dan data dari pemakai tak terdistorsi serta menyelesaikan konflik-konflik dalam perebutan sumber-daya; Deteksi dan Pemberian tanggapan pada kesalahan, yaitu jika muncul permasalahan muncul pada sistem komputer maka sistem operasi harus memberikan tanggapan yang menjelaskan kesalahan yang terjadi serta dampaknya terhadap aplikasi yang sedang berjalan; dan Akunting yang artinya Sistem Operasi yang bagus mengumpulkan data statistik penggunaan beragam sumber-daya dan memonitor parameter kinerja.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">l Pengelompokan Sistem Operasi</span><br /><br />Dengan berkembangnya teknologi informasi, maka berkembang pula sistem operasi suatu sistem komputasi. Perkembangan sistem operasi banyak dipengaruhi oleh perkembangan perangkat keras terutama kemampuan dari prosesor. Oleh karena itu terdapat beberapa pengelompokan sistem operasi berdasarkan lebar bit data yang bisa ditangani oleh prosesor, mulai dari sistem operasi yang berskala 8-bit, lalu 16-bit, kemudian 32-bit seperti Microsoft Windows NT, IBM OS/400, Sun Solaris, hingga kini yang berskala 64-bit seperti DIGITAL UNIX, Open VMS, IBM AIX for RS/6000, SGI IRIX, dan HP-UX.<br /><br />Dengan mengacu pada karakteristik dari sistem operasi yang ditinjau dari beberapa sudut pandang, maka dapat dibuat berberapa klasifikasi yang lain . Klasifikasi-klasifikasi tersebut dipaparkan sebagai berikut:<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Ø Klasifikasi sistem operasi berdasarkan End-User Interface:</span><br /><br />l Command Driven: seluruh perintah pada sistem operasi diketikkan pada prompt perintah atau dieksekusi melalui script file (misal: DOS, UNIX atau XENIX)<br /><br />l Graphical User Interface (GUI): pengguna akhir menggunakan mouse atau alat penunjuk yang lain untuk memilih obyek yang mewakili suatu instruksi spesifik (misal: Windows 95, IBM -OS/2, MAC-OS)<br /><br />Ø Klasifikasi sistem operasi berdasarkan Pengguna:<br /><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic;">l Single-User Single-Tasking:</span> Sistem operasi yang hanya mampu untuk melayani satu pengguna sekali waktu untuk satu instruksi dalam suatu siklus proses (misal MS-DOS)<br /><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic;">l Single-User Multi-Tasking: </span>Sistem operasi yang hanya mampu untuk melayani satu pengguna sekali waktu dan mampu untuk mengeksekusi beberapa instruksi dalam satu waktu siklus proses (misal Windows 95, IBM -OS/2, MAC-OS).<br /><br /><span style="font-weight: bold; font-style: italic;">l Multi-User Multi-Tasking:</span> Sistem operasi yang mampu untuk melayani beberapa pengguna sekaligus dalam satu waktu dan juga mampu untuk menjalankan beberapa instruksi sekaligus dalam suatu siklus proses.<br /><br /> <span style="font-weight: bold;">* Klasifikasi sistem operasi berdasarkan pangsa pasar:</span><br /><br />l Sistem operasi server/network, seperti Windows NT Server, IBM AIX for RS/6000, DIGITAL UNIX, Open VMS, HP-UX, Sun Solaris, dan IBM OS/400.<br /><br />l Sistem operasi desktop, seperti Windows 95/ Windows NT Workstation, OS/2 Wrap, MacOS, Java.<br /><br />l Sistem operasi Handheld, seperti Windows CE, GEOS, Magic Cap.<br /><br />Pangsa pasar sistem perangkat lunak saat ini didominasi oleh tiga platform yaitu Windows NT, UNIX dan Netware. Diantara ketiga platform sistem operasi tersebut, Windows NT memiliki pertumbuhan yang paling pesat dan menguasai pangsa pasar yang tinggi. Grafik berikut memperlihatkan jumlah sistem operasi server dari ketiga platform.<br /><br /><span style="font-size:78%;"><span style="font-style: italic;">by:http://imacokladh.wordpress.com/</span></span><br /><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-67360860796716710942011-03-25T10:23:00.001+07:002011-03-25T10:56:44.109+07:00Arsitektur dan fitur Itanium, I3, I5, I7<span style="font-weight: bold;">Core i3</span><br /><br />Intel Core i3 merupakan varian paling value dibandingkan dua saudaranya yang lain.<br /><br />Processor ini akan mengintegrasikan GPU (Graphics Processing Unit) alias Graphics On-board didalam processornya. Kemampuan grafisnya diklaim sama dengan Intel GMA pada chipset G45. Selain itu Core i3 nantinya menggunakan manufaktur hybrid, inti processor dengan 32nm, sedangkan memory controller/graphics menggunakan 45nm. Code produk Core i3 adalah “Arrandale”.<br /><br />Intel Core i3 keluarga prosesor Intel ® HD dengan Graphics memberikan sebuah arsitektur baru yang revolusioner untuk pengalaman komputasi yang tak tertandingi.<br />Prosesor ini dilengkapi dengan Intel HD Graphics, mesin video canggih yang memberikan pemutaran mulus, tinggi kualitas video HD, dan maju kemampuan 3D, menyediakan suatu solusi grafik ideal untuk komputasi sehari-hari. Sebuah pilihan cerdas untuk rumah dan kantor, Intel Core i3 prosesor juga dilengkapi Intel ® Hyper-Threading Technology, yang memungkinkan setiap inti prosesor Anda untuk bekerja pada dua tugas pada waktu yang sama, memberikan kinerja yang Anda butuhkan untuk pintar multitasking<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Core i5</span><br /><span class="fullpost"><br />Jika Bloomfield adalah codename untuk Core i7 maka Lynnfield adalah codename untuk Core i5. Core i5 adalah seri value dari Core i7 yang akan berjalan di socket baru Intel yaitu socket LGA-1156.<br /><br />Core i5 akan dipasarkan dengan harga sekitar US$186. Kelebihan Core i5 ini adalah ditanamkannya fungsi chipset Northbridge pada inti<br /><br />processor (dikenal dengan nama MCH pada Motherboard). Maka motherboard Core i5 yang akan menggunakan chipset Intel P55 (dikelas mainstream) ini akan terlihat lowong tanpa kehadiran chipset northbridge. Jika Core i7 menggunakan Triple Channel DDR 3, maka di Core i5 hanya menggunakan Dual Channel DDR 3.<br /><br />Penggunaan dayanya juga diturunkan menjadi 95 Watt. Chipset P55 ini mendukung Triple Graphic Cards (3x) dengan 1×16 PCI-E slot dan 2×8 PCI-E slot. Pada Core i5 cache tetap sama, yaitu 8 MB L3 cache.<br /><br />Intel juga meluncurkan Clarksfield, yaitu Core i5 versi mobile yang ditujukan untuk notebook. Socket yang akan digunakan adalah mPGA-989 dan membutuhkan daya yang terbilang cukup kecil yaitu sebesar 45-55 Watt.<br /><br /><span style="font-weight: bold;">Core i7</span><br /><br />Intel Core i7 adalah sebuah keluarga dari beberapa Intel desktop dan laptop 64-bit x86-64 prosesor, prosesor pertama dirilis menggunakan Intel Nehalem microarchitecture dan penerus dari Intel Core 2 keluarga.<br /><br />Intel Core i7 sudah tidak lagi menggunakan LGA775 dan digantikan dengan LGA1366. Soket ini ini mulai dihadirkan pada motherboard dengan chipset Intel X58 Express yang mulai banyak beredar. Dari fisiknya, soket ini memang berukuran lebih besar dibanding LGA775, oleh karena itu heatsink fan pendukungnya pun harus sesuai, tidak bisa menggunakan heatsink fan LGA775.<br /><br />Intel Core i7 merupakan salah satu dari sejumlah prosesor buatan Intel yang memiliki arsitektur yang baru dibandingkan generasi sebelumnya. Prosesor ini diciptakan masih menggunakan transistor bermaterial hafnium dioxide (high-k) serta bermetal gate, dengan pabrikasi 45nm. Dengan kata lain sama dengan yang digunakan Penryn, generasi sebelumnya.<br /><br />Nehalem sendiri memiliki banyak fitur yang baru dan berbeda jika dibandingkan keluarga prosesor berbasis Core Microarchitecture sebelumnya (Core 2 Duo, Core 2 Quad). Memory controller terletak pada chipset yang terpisah, tepatnya pada northbridge di motherboard, maka Intel Core i7 menempatkan memory controller-nya pada dirinya sendiri. Dengan memory controller yang terintegrasi pada prosesor, keterbatasan Front Side Bus(FSB) – selama ini merupakan jalur penghubung prosesor dengan chipset –, bisa ditiadakan. Prosesor dan memori utama berhubungan langsung.<br /><br />Prosesor ini juga hadir dengan L3 cache sebesar 8MB. L3 cache ini dibagi-pakai (shared) oleh keempat core. Bila yang digunakan hanya 1 core (misalnya menjalankan aplikasi yang single-threaded), core tersebut bisa mengakses sepenuhnya 8MB cache tersebut. Pada Core 2 Quad, berhubung terdiri dari 2 die, hal seperti ini sulit dilakukan. Hyper-Threading yang sudah ada sejak arsitektur NetBurst, digunakan kembali dengan peningkatan yang cukup signifikan.<br /><br />Nehalem mengalami perubahan yang cukup signifi kan untuk architecturenya yang sudah dianut sejak Pentium Pro tahun 1995 menjadi x86 microarchitecture. Termasuk di sini adalah penggantian komponen yang berbeda untuk pekerjaan yang berbeda pula. Beberapa sumber menjelaskan spesifikasi Nehalem seperti berikut:<br /><br />Dua, empat, atau delapan core, dengan 731 juta transistor untuk varian quad core. Proses manufacturing 45 nm. Memory controller terintegrasi dengan dukungan DDR3 SDRAM dari 1 hingga 6 channel.<br /><br />Integrated graphics processor (IGP) sudah terintegrasi di luar die (off-die), namun masih dalam satu CPU. Fungsi FSB diganti dengan Intel QuickPath Interconnect. MultiThreading dan hyperthreading, di mana pada satu core bisa dijalankan dua threads sekaligus.<br /><br />Native quad (4) dan octo core (8) processor. Terdapat di dalam sebuah die.<br /><br />Caches yang dimiliki, 32 KB L1 instruction dan 32 KB L1 data cache per core, 256 KB L2 cache per core, 2-3 MB L3 cache per core dibagi dari semua core.33% lebih ramping dibandingkan Conroe.<br /><span style="font-size:78%;"><br /><span style="font-style: italic;">by : http://blog.ub.ac.id/karis/2011/03/16/arsitektur-dan-fitur-itanium-i3-i5-i7/</span></span><br /></span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8731780007140173058.post-7223011560925619012011-03-25T09:27:00.006+07:002011-03-25T09:44:28.270+07:00perbedaan Chipsel Intel untuk Core 2 Duo, Core i dan Core 2nd Generation<a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvGzbLHUSzTfuvgRAEEATK8I_80iFRA9atvkqpomYX2v9GGFlGZPEXpUHPDQYCpQ_KA5oPUNbvwDWGCOOBe83saN-kBwk42s2P2iJEpB2y5lDLvyQ6rmPRDieJb6GpBmbnKXZZKDxDGAk/s1600/1Z.png"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 292px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvGzbLHUSzTfuvgRAEEATK8I_80iFRA9atvkqpomYX2v9GGFlGZPEXpUHPDQYCpQ_KA5oPUNbvwDWGCOOBe83saN-kBwk42s2P2iJEpB2y5lDLvyQ6rmPRDieJb6GpBmbnKXZZKDxDGAk/s320/1Z.png" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5587841138302480002" border="0" /></a><br />Pada Chipset Series 4 Family, kinerja sebuah laptop/pc desktop diatur oleh duah buah chipset yakni G45 dan ICH10,<br />G45 chipset yang berfungsi mengatur transfer bit data ke Processor core 2 duo/quad core dengan kecepatan transfer 10,6 Gb/s, selain itu chipset ini juga mendukung Memory DDR2 dengan kecepatan transfer 6,4 Gb/s dan DDR3 dengan transfer rate 8,5 Gb..<br /><br />Chipset ini juga mengatur kinerja graphic integrated chipset X4500HD dengan directX 10 dan open GL 2.0<br /><br />Pada Chipset Series 4 Family, kinerja sebuah laptop/pc desktop diatur oleh duah buah chipset yakni G45 dan ICH10,<br /><br />G45 chipset yang berfungsi mengatur transfer bit data ke Processor core 2 duo/quad core dengan kecepatan transfer 10,6 Gb/s, selain itu chipset ini juga mendukung Memory DDR2 dengan kecepatan transfer 6,4 Gb/s dan DDR3 dengan transfer rate 8,5 Gb..<br />Chipset ini juga mengatur kinerja graphic integrated chipset X4500HD dengan directX 10 dan open GL 2.0<br /><span class="fullpost"><br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjcquVOSj0pbYVPgDdZv233HUxk9ImgmQETbTMil7mcpiYeIznCA3V21n0Sn0Pz1SGMvUwXRGCfGXBHXmdmCbsdfzR6V6LGR6zdW62Er3n3S6BqNo8JaDgEfIq1GKa9ul5ki8ptZNhEhh4/s1600/2Z.png"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 290px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjcquVOSj0pbYVPgDdZv233HUxk9ImgmQETbTMil7mcpiYeIznCA3V21n0Sn0Pz1SGMvUwXRGCfGXBHXmdmCbsdfzR6V6LGR6zdW62Er3n3S6BqNo8JaDgEfIq1GKa9ul5ki8ptZNhEhh4/s320/2Z.png" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5587841556811117762" border="0" /></a><br />Pada Chipset Series 5 Family, kinerja sebuah laptop/pc desktop hanya diatur dengan single chipset yakni intel H55/P55/X58 dan Processor Core I family<br /><br />Dan Kinerja transfer memory diatur oleh Processor itu sendiri, dengan dukungan DDR3 1066MHz - 1333Mhz dengan kecepatan transfer rate 2x dari chipset 4 family..sehingga 16 Gb/s<br /><br />Processor ini juga mengatur kinerja graphic integrated controller Intel HD dengan directX 10 dan open GL 2.0 dengan technology turbo boost dan kecepatan 2x dari seri X4500HD dengan memory clock dari 667 Mhz – 900 Mhz<br /><a onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}" href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsW-O3w4TBl1WEmZo_qE4Y4iTCGgCqZl946hFvLw5yRbdX65HoeQCu4MKSCzTW4kvtLvS4m_f-MePilbBAIL985bk0ENBK9fABeKpdZPASZNt7QAgrkLSftK8AKd0_RZtc4OFSGJ-U23U/s1600/3Z.png"><img style="display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center; cursor: pointer; width: 320px; height: 290px;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsW-O3w4TBl1WEmZo_qE4Y4iTCGgCqZl946hFvLw5yRbdX65HoeQCu4MKSCzTW4kvtLvS4m_f-MePilbBAIL985bk0ENBK9fABeKpdZPASZNt7QAgrkLSftK8AKd0_RZtc4OFSGJ-U23U/s320/3Z.png" alt="" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5587841862823952946" border="0" /></a><br />Dan ini Chipset 6 seris family terbaru Keluaran Intel untuk mengendalikan kinerja Processor core I generasi kedua ( 2nd generation) pada tahun 2011.<br /><br />Pada Chipset Series 6 Family, kinerja sebuah laptop/pc desktop hanya diatur dengan single chipset yakni intel H67/P67 dan Processor Core I 2nd family<br /><br /><br /><br />Dan Kinerja transfer memory diatur oleh Processor itu sendiri, dengan dukungan DDR3 1066MHz - 1333Mhz dengan kecepatan transfer rate 2x dari chipset 4 family..sehingga 16 Gb/s<br /><br />Processor ini juga mengatur kinerja graphic integrated processor Intel HD dengan directX 10 dan open GL 2.0 dengan technology turbo boost dan kecepatan 5x dari seri X4500HD dan 3x dari kinerja Intel HD sebelumnya..dengan Memory clock 677 Mhz – 1300Mhz yang setara dengan Ati 5640/5650/Nvidia GT310M<br /><br />sumber dari Intel</span>Riswan Resmanahttp://www.blogger.com/profile/14412103681754006723noreply@blogger.com0